BUENOS AIRES (RIAUPOS.CO) – Aksi teroris di Argentina cukup mengkhwatirkan. Tidak tanggung-tanggung toko milik keluarga Antonella Roccuzzo, istri Lionel Messi, jadi sasaran. Laporan media lokal, sebagaimana dikutip Pojoksatu.id dari Reuters pada Jumat (3/2), toko milik istri Messi ditembaki mafia teroris di Rosario, di provinsi Santa Fe, Argentina, Kamis (2/3) pagi waktu setempat.
Dalam laporan itu disebutkan pelaku teror terhadap tokok keluarga istri Messi itu berjumlah dua orang. Mereka melepaskan belasan tembakan (sekitar 14 kali) ke arah toko dan meninggalkan pesan yang ditujukan kepada Lionel Messi. Dalam surat yang ditulis tangan pada selembar kertas itu, pelaku teror supermarket milik keluarga istri Messi mengirim pesan bernada ancaman.
“Messi, kami menunggumu, (Pablo) Javkin (wali kota) juga seorang narco, dia tidak akan menjagamu,” isi surat yang ditinggalkan pelaku di pintu toko, Jumat (3/3/).
Beberapa saat setelah kejadian, Javkin langsung ke lokasi dan mengkritik pihak keamanan karena dianggap gagal menekan aksi kekerasan terkait narkoba di Rosario, yang terletak sekitar 300 kilometer barat laut dari ibukota Buenos Aires.
“Saya meragukan semua orang, bahkan mereka yang seharusnya melindungi kami,” kata Javkin dalam sebuah wawancara dengan stasiun radio lokal.
Dalam laporan itu disebutkan bahwa polisi mengidentifikasi kedua pelaku adalah pria dengan mengendarai sepeda motor menembakkan setidaknya selusin tembakan ke cabang Unico pada Kamis dini hari waktu setempat. Lionel Messi diketahui sebagai pesepak bola terhebat sepanjang masa dan baru saja dinobatkan sebagai Pemain Terbaik FIFA 2022.
Ia dihormati di Argentina, terutama karena memimpin tim nasional negaranya menjuarai Piala Dunia 2022 untuk pertama kalinya dalam 36 tahun di Qatar pada bulan Desember lalu. Messi saat ini bermain untuk Paris Saint-Germain dan menghabiskan sebagian besar waktunya di luar negeri. Meskipun Messi sering mengunjungi Rosario di mana ia memiliki rumah di pinggiran kota yang menyenangkan. Lionel Messi dan Antonela Roccuzzo belum memberikan komentar apapun mengenai kejadian tersebut.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman
