BASKET NBA

Bukukan 71 Poin, Donovan Mitchell Lewati Rekor Michael Jordan

Olahraga | Rabu, 04 Januari 2023 - 23:30 WIB

Bukukan 71 Poin, Donovan Mitchell Lewati Rekor Michael Jordan
Guard Cleveland Cavaliers Donovan Mitchell saat beraksi melawan Chicago Bulls. (MICHAEL REAVES/GETTY IMAGES/AFP)

CLEVELAND (RIAUPOS.CO) - Michael Jordan merupakan salah satu pebasket terhebat dan terbesar dalam sejarah NBA. Dan, apa yang dilakukan guard Cleveland Cavaliers Donovan Mitchell dalam laga kemarin (3/1) melewati apa yang dilakukan MJ –singkatan Michael Jordan. Koleksi 71 poin Mitchell dalam satu laga melampaui rekor 69 poin punya MJ.

Tak hanya menyalip MJ soal rekor perolehan poin. Mitchell juga membayar tuntas ’’utang histori’ Cavs kepada MJ dan Chicago Bulls.


Pada 28 Maret 1990, MJ membukukan 69 poin saat Bulls menang 117-113 atas Cavs lewat overtime. Kemarin giliran Mitchell dan Cavs menang 145-134 atas Bulls juga lewat overtime.

Di Rocket Mortgage FieldHouse, kandang Cavs yang jadi saksi sejarah Mitchell itu, semua berpesta. Setelah laga, forward Cavs Cedi Osman meraih mikrofon. Osman lantas memimpin chant ’’MVP!, MVP!’’ yang diikuti oleh belasan ribu suporter merujuk penampilan gila Mitchell tersebut. Selebrasi tak berhenti di situ.

Para pemain Cavs secara bergantian menyiram air kepada Mitchell. Kemenangan Cavs ini memang mendapat apresiasi luar biasa. Sebab, Cavs sempat tertinggal 21 poin oleh Bulls.

Pelatih Cavs J.B. Bickerstaff menyebut penampilan Mitchell sebagai salah satu yang terbaik dalam sejarah. Lebih spesial, menurut dia, Mitchell adalah pemain tim. Bukan tipe individualis berego besar.

’’Donovan (Mitchell) tidak pernah menempatkan dirinya di atas tim. Jadi, bagaimana mungkin tidak mendukung sosok seperti itu?’’ puji Bickerstaff kepada ESPN.

Yang dicapai Mitchell itu adalah poin terbanyak yang mampu diraih seorang pemain NBA dalam kurun waktu 17 tahun terakhir. Pemain terakhir yang mampu mencetak poin lebih banyak dari Mitchell adalah Kobe Bryant.

Saat membela LA Lakers melawan Toronto Raptors pada 22 Januari 2006, Bryant mencetak 81 poin. Mitchell kini tercatat di posisi kedelapan pencetak poin terbanyak dalam satu laga sepanjang sejarah NBA. Rekor tertinggi masih dipegang Wilt Chamberlain yang mencetak 100 poin untuk Philadelphia ketika melawan New York pada 2 Maret 1962.

’’Berada di buku rekor bersama pemain seperti Wilt (Chamberlain) adalah sebuah kebanggaan,’’ kata Mitchell seperti dikutip dari Yahoo Sports.

’’Saya selalu percaya saya bisa menjadi salah satu pemain terbaik di liga. Saya tidak bisa berkata-kata dan merasa diberkati karena bisa berada dalam daftar itu,’’ lanjut pemain 26 tahun itu.

Selain mencetak 71 poin, Mitchell mencatatkan 11 assist dan 8 rebound. Lebih detail, pemain yang musim lalu membela Utah Jazz itu berhasil memaksimalkan 20 dari 25 kesempatan tembakan bebas, 7 dari 15 tembakan tripoint, serta 15 dari 19 tembakan dua angka.

 

Pujian juga datang dari legenda Cavs yang saat ini membela LA Lakers, LeBron James. Meski belum melihat secara langsung, LeBron tahu Mitchell berada dalam kondisi on fire.

’’Malam ini (kemarin, red), Mitchell menunjukkan bahwa dia adalah salah satu yang terbaik di liga ini. Kita tahu dia sangat berbakat dengan apa yang sudah dia lakukan. Itu adalah sesuatu yang tidak akan dia lupakan,’’ ucapnya.

Sebelum tampil luar biasa lawan Bulls, Mitchell sebenarnya tampil di bawah performa dalam empat laga sebelumnya. Dia hanya mencetak 12 poin lawan Toronto Raptors (24/12), 15 poin lawan Brooklyn Nets (27/12), 28 poin kontra Indiana Pacers (30/12), serta 15 poin lawan Bulls (1/1). Sepanjang musim ini, Mitchell mencatatkan rata-rata 29,3 poin per pertandingan.

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook