LIVERPOOL (RIAUPOS.CO) - Liverpool mengalahkan Napoli di matchday terakhir Grup A Liga Champions. Namun, mereka sekadar revans sebab Napoli tetap juara grup.
Bermain di Anfield Stadium, Liverpool menang 2-0. Mohamed Salah membuka skor di menit ke-86 sebelum Darwin Nunez menggandakan keunggulan di menit ke-98.
Dengan hasil ini, Liverpool sukses membalas kekalahan mereka di matchday pertama dan menyamai poin Napoli. Hanya saja, mereka harus puas finis sebagai runner-up karena kalah head to head setelah takluk 1-4 di Italia.
Sebagai runner up, Liverpool harus siap menghadapi lawan sulit di babak 16 besar. Itu karena mereka akan berstatus non-unggulan dalam drawing 7 November mendatang.
Pasukan Juergen Klopp harus siap bersua dengan tim-tim seperti Bayern Munchen. Apalagi, tim Inggris lain; Manchester City, Chelsea, dan Tottenham Hotspur dipastikan menjadi juara grup. Lawan paling mudah yang kemungkinan bisa didapatkan Liverpool adalah FC Porto yang menjadi juara Grup B.
Klopp sendiri sepertinya tetap mensyukuri hasil ini. Menurutnya, selain berburu status juara grup, mereka membutuhkan kemenangan ini setelah kekalahan menyakitkan di Premier League.
"Kami tahu betapa bagusnya Napoli. Kami ingin menunjukkan reaksi dari kekalahan hari Sabtu melawan Leeds dan itulah yang kami lakukan," kata Klopp dikutip dari situs resmi UEFA.
Klopp juga mengakui bahwa ini memang bukan pertandingan mudah. “Kami bermain melawan tim Napoli yang sangat kuat. Kami berada dalam suasana hati yang tepat, memberikan perlawanan yang tepat dan menutup ruang," jelasnya.(amr/jpg)
