BARCELONA (RIAUPOS.CO) - Barcelona dalam kondisi kacau dan berantakan seiring keinginan Lionel Messi untuk hengkang ke klub lain. Hal itu mengacu kondisi internal tim saat ini. Bisa dibayangkan bagaimana jika sang kapten benar-benar pergi.
Gelandang Barcelona asal Belanda, Frenkie de Jong, mengatakan hal tersebut. Tim Catalan tersebut terancam ditinggal Lionel Messi yang ingin hengkang dari Camp Nou.
Messi sudah menyatakan ingin meninggalkan Barcelona lewat surat yang dikirimkan pada 25 Agustus lalu. La Pulga mengajukan klausul bebas transfer yang tercantum dalam kontraknya.
"Saat ini Barcelona berantakan, banyak hal aneh terjadi. Ini adalah kekacauan," ujar De Jong kepada NOS seperti dilansir Daily Mail.
"Saya belum berbicara kepada dia (Messi, red) mengenai hal ini. Tidak juga dengan klub. Jadi sejujurnya saya tidak tahu," ia melanjutkan.
Kendati Messi ingin hengkang, De Jong mengaku penyerang berusia 33 itu masih tergabung dalam grup Whatsapp pemain Barcelona. Mantan pemain Ajax Amsterdam itu pun berharap sang kapten masih akan bermain di Camp Nou pada musim depan.
"Saya harap Leo masih terus di Barcelona ketika dia kembali, tetapi itu adalah sesuatu yang bukan tergantung pada saya. Dia masih berada di grup (WhatsApp, red) tim juga sebenarnya," kata De Jong.
Kepastian soal masa depan Messi diperkirakan bakal diketahui pada Rabu (2/9) waktu setempat. Messi yang diwakili sang ayah, Jorge Messi, akan bertemu dengan Presiden Barcelona Josep Bartomeu.
Jorge akan meminta kepada pihak klub untuk membiarkan Messi pergi dari klub yang membesarkan namanya itu. Pihak Messi menilai bintang asal Argentina itu bisa pergi ke klub lain dengan status bebas transfer.
Jika permintaan ini diterima pihak klub maka Manchester City akan jadi kandidat kuat destinasi berikutnya buat Messi. The Citizens dikabarkan bakal menyodorkan kontrak selama lima tahun buat pengoleksi enam gelar Ballon d'Or tersebut.
Namun, seperti yang diberitakan sebelum-sebelumnya, Barcelona ngotot bahwa jika Messi harus pergi, maka klub yang menginginkannya harus setor uang Rp13 triliun.
Sumber: Daily Mail/CNN/Soccerway
Editor: Hary B Koriun
