Traffic Website SSCN Padat di Siang Hari

Nasional | Selasa, 25 September 2018 - 18:39 WIB

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Sesuai dengan jadwal Badan Kepegawaian Negara (BKN), pendaftaran CPNS baru paling cepat dibuka Rabu besok (26/9). Dengan catatan seluruh instansi yang mendapatkan kuota sudah memasukkan informasi lowongan ke website sscn.bkn.go.id.

Kepala Biro Humas BKN Mohammad Ridwan menuturkan kepastian kapan dibukanya pendaftaran CPNS baru tahun ini, melihat perkembangan input data oleh masing-masing instansi. Dia menjelaskan data per 23 September malam, sebanyak 92 persen instansi telah input data. 

’’Sudah ada 73 kementerian dan lembaga serta 481 pemda yang sudah memasukkan data dan siap dipilih formasinya,’’ katanya,  Senin (24/9).
Baca Juga :1,8 Juta Pelamar ASN Ikut Seleksi Kompetensi

Ridwan mengatakan lowongan CPNS tahun ini jauh lebih banyak dibandingkan tahun lalu. Seperti diketahui tahun ini formasi atau jumlah lowongan yang dibuka mencapai 238.015 kursi di instansi pusat maupun daerah. Bandingkan dengan lowongan CPNS tahun lalu yang berjumlah sekitar 37 ribu formasi. Dengan semakin banyaknya lowongan yang tersedia, Ridwan menuturkan akses pendaftaran berpotensi semakin padat. 

’’BKN sudah siap dengan perkiraan jumlah pelamar mencapai 6 juta sampai 7 juta orang,’’ tuturnya.

Dia mengatakan masyarakat tidak perlu khawatir ketika mendapati akses ke website sscn.bkn.go.id lambat atau bahkan macet total. Dia menuturkan hasil pemantauan sejak pengumuman lowongan CPNS dibuka pada 19 September lalu, traffic ke website sscn.bkn.go.id sangat pada pada jam 12.00 sampai 16.00 WIB.

’’Tetapi pada pukul 16.01 sampai 18.00 traffic pengakses turun mencapai 90 persen,’’ katanya. 

Sehingga dia berharap masyarakat bisa memperkirakan kapan waktu yang cenderung sepi aksesnya. Ridwan juga mengingatkan meskipun berbasis website, masyarakat tidak dianjurkan mengakses atau mendaftar CPNS melalui perangkat telepon genggam. 

BKN merekomendasikan pendaftaran CPNS secara online di website sscn.bkn.go.id dilakukan melalui komputer desktop atau laptop. Sebab menurut pengalamannya, ada sejumlah fitur di website sscn.bkn.go.id yang tidak muncul ketika dibuka melalui ponsel.(wan/jpg)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook