BP2MI Gagalkan Pemberangkatan PMI Ilegal ke Malaysia

Nasional | Sabtu, 10 Juni 2023 - 14:38 WIB

BP2MI Gagalkan Pemberangkatan PMI Ilegal ke Malaysia
Direktur Pelindungan dan Pemberdayaan Kawasan Eropa dan Timur Tengah BP2MI, Victor Imanuel Blegur (YUSNIR/RIAUPOS.CO)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) bekerja sama dengan Polda Riau, berhasil menggagalkan pemberangkatan Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal sebanyak 28 orang.

Direktur Pelindungan dan Pemberdayaan Kawasan Eropa dan Timur Tengah BP2MI, Victor Imanuel Blegur mengatakan, PMI tersebut bakal diiberangkatkan ke Malaysia.


"BP2MI bersama Polres Bengkalis, Polda Riau pada Senin, 5 Juni 2023 sekitar pukul 12 siang berhasil mencegah pemberangkatan 28 PMI Ilegal ke negara Malaysia," kata Victor dalam konferensi pers di kantor BP2MI, Jakarta, Sabtu (10/6).

Victor mengatakan, penangkapan dilakukan setelah sebelumnya BP2MI bersama Polres Bengkalis mendaptakan informasi adanya penampungan PMI ilegal.

"Kita dapat informasi adanya penampungan 28 PMI di salah satu tempat yang akan berangkat ke Malaysia melalui perairan laut Desa Selat Baru Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis," ujarnya.

Victor juga menyebutkan pelaku yang diduga sebagai calon penyalur PMI ilegal sudah diamankan di Polsek Bengkalis.

Dia memastikan tiga pelaku tersebut akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.

"Diduga pelaku ada tiga orang, pertama berinisial HH jenis kelamin laki-laki, warga Desa Baran, Kabupaten Karimun pekerjaannya sebagai karyawan swasta. Pelaku yang kedua MAH juga laki-laki, kemudian tersangka ketiga H laki-laki dari Kota Batam," ujarnya.

Kendati begitu, pria bintang dua aktif Mabes Polri itu atau Brigjen belum bisa merinci terkait dengan identitas 28 PMI. Dia mengatakan, sedang dilakukan pendalaman pemeriksaan oleh pihak BP2MI dan Polda Riau.

"Untuk identifikasi kita belum bisa menyebutkan karena masih tahap pemeriksaan, nantinya kita akan kabarkan. 28 PMI akan diserahkan kepada BP2MI untuk dilakukan pembinaan dan untuk ongkos pembiayaan akan ditanggung BP2MI," ucapnya.

Dia juga mengapresiasi gerak cepat Polda Riau bersama jajarannya dalam memberantas pengiriman PMI ilegal ke Malaysia.

"Kita apresiasi Polda Riau yang melakukan pencegahan PMI ilegal dan sesuai dengan arahan Pak Presiden melindungi PMI dari ujung kaki sampai ujung rambut, pemberantasan TPPO ini harus terus kita gaungkan demi melindungi anak bangsa," pungkasnya.

Laporan: Yusnir (Jakarta)
Editor: Rinaldi









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook