Kuliner Inhil, Pisang Gapit Bercitarasa Lezat

Kuliner | Kamis, 17 Maret 2022 - 13:29 WIB

Kuliner Inhil, Pisang Gapit Bercitarasa Lezat
Pisang Gapit, kuliner khas Inhil. (RPG/RIAUPOS.CO)

TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) - Pisang Kepit atau yang akrab disapa masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) dengan pisang gapit adalah salah satu kuliner yang saat ini jarang diketahui oleh generasi zaman sekarang.

Perlu diketahui, kuliner ini khususnya menggunakan pisang sebagai bahan dasarnya. Sama seperti namanya, Pisang Kepit di buat dengan cara di jepit dan di panggang.


Dalam proses pembuatannya, pisang yang di gunakan merupakan pisang setengah matang yang sering di gunakan untuk membuat pisang goreng seperti pisang kapok, pisang tanduk dan pisang sanggar. Kemudian di kupas kulitnya lalu di panggang dengan cara di jepit. Setelah matang pisang di jepit sampai pipih kemudian di campur dengan saus khusus yang terbuat dari gula merah, keju, susu dan parutan kelapa. 

Dalam perkembangannya, kuliner pisang kepit menjadi jajanan yang sangat populer di beberapa daerah di Indonesia khususnya Kabupaten Indragiri Hilir. Saat ini keberadaan penjual pisang kepit di kota tembilahan bisa dikatakan sangat minim, biasanya pisang kepit dijual dengan harga Rp3 ribu hingga Rp5 ribu.

Oleh karna itu jajanan ini sangat cocok untuk di informasikan kepada generasi-generasi kita yang mungkin belum mengenalnya. Dan kita juga bisa membuatnya sendiri karena prosesnya yang sederhana. Sebagai kuliner yang melegenda, jajanan satu ini bisa di nikmati oleh berbagai kalangan.

Laporan: Indra Efendi (Tembilahan)

Editor: Eka G Putra









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook