Jalan Muara Lembu-Pangkalan Nyaris Putus

Kuantan Singingi | Kamis, 26 Desember 2019 - 13:19 WIB

Jalan Muara Lembu-Pangkalan Nyaris Putus
HAMPIR PUTUS: Kades Pangkalan Indarung, Kecamatan Singingi, Ilut menunjukkan jalan yang menghubungkan Muara Lembu dengan Pangkalan Indarung hampir putus, Selasa (24/12/2019). (kades pangkalan indarung for riau pos)

KUANTAN SINGINGI (RIAUPOS.CO) -- Masyarakat Desa Pangkalan Indarung Kecamatan Singingi prihatin melihat kondisi jalan yang mereka lewati setiap hari. Selain berlumpur, jalan Muara Lembu menuju Pangkalan Indarung tersebut terancam putus.

Hal itu dibenarkan Kepala Desa (Kades) Pangkalan Indaruang, Ilut kepada Riau Pos, Rabu (25/12). Menurut Ilut, pihaknya sudah setiap tahun mengusulkan perbaikan jalan tersebut. Namun, hingga saat ini belum ada respon.


"Saya sudah sampaikan juga ke provinsi, namun tidak ada respon. Sebelumnya, ada material jenis pasir masuk untuk perbaikan. Tapi setelah itu, entah kenapa tidak jadi. Kalau tak salah saya orang dari provinsi. Nah, sekarang jalan nyaris putus," kata Ilut.

Ilut membeberkan, panjang jalan yang mengalami kerusakan tersebut sekitar 7 kilometer. Hal itu diperparah dengan kondisi cuaca musim hujan belakangan ini. Sehingga bagian pinggir jalan sudah mulai longsor.

"Kalau sudah mulai musim hujan seperti sekarang ini, alamat tak kan bisa dilewati. Selain berlumpur, jalan tersebut juga licin. Nah, ini berisiko bagi pengendara. Sebab di sisi kiri kanan jalan banyak jurang yang terjang," kata Ilut.

Maka dari itu, Kades Pangkalan Indarung ini meminta Pemerintah Kabupaten dan Provinsi Riau  untuk serius memperhatikan kondisi jalan tersebut. Jika tidak, maka masyarakat Pangkalan Indarung akan semakin terpencil.

"Pemkab dan Pemprov seharusnya lebih memperhatikan daerah perbatasan ini. Apalagi sekarang mulai ada akses jalan dari Provinsi Sumatera Barat menuju ke sini. Nah, jika jalan menuju ibukota kabupaten tidak bisa kami lewati, bisa jadi kami melewati akses jalan ke Sumbar," tambah Ilut.

Seperti yang disampaikan Camat Singingi, Irvansyah beberapa waktu lalu menyebutkan, bahwa ada sekitar 7 kilometer ruas jalan kondisinya masih jalan tanah dan belum dilakukan peningkatan menjadi jalan aspal.

"Tahun ini dan tahun depan, tidak ada anggaran pemeliharaan terhadap ruas jalan menuju Pangkalan Indarung. informasinya diusulkan melalui Bankeu Provinsi," kata Irvansyah.(yas)

Laporan MARDIAS CHAN, Telukkuantan









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook