Masyarakat KHS Terima Bantuan Plt Bupati

Kuantan Singingi | Kamis, 11 Agustus 2022 - 10:30 WIB

Masyarakat KHS Terima Bantuan Plt Bupati
Plt Bupati Kuansing Drs H Suhardiman Amby Ak MM memberikan bantuan di Masjid Ar-Rahman di Desa Kasang Limau Sundai, Kuantan Hilir Seberang, Rabu (10/8/2022). (DISKOMINFO UNTUK RIAUPOS.CO)

TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) - Di sela-sela acara Subuh Barokah, Plt Bupati Kuansing Drs H Suhardiman Amby Ak MM menyerahkan sejumlah bantuan kepada masyarakat Kecamatan Kuantan Hilir Seberang (KHS) di Masjid Ar-Rahman, Desa Kasang Limau Sundai, Rabu (10/8).

Di antara bantuan yang diberikan Plt Bupati Kuansing adalah rumah layak huni untuk warga Desa Pulau Kulur. Sejumlah bantuan lainnya seperti jompo dan bantuan sajadah untuk masjid Ar-Rahman .


Didampingi anggota DPRD Kuansing Maspar Makmur serta Sekda H Dedy Sambudi SKM MKes, Camat Kuantan Hilir Seberang Drs Sumardi dan pejabat di lingkungan Pemkab Kuansing, Plt Bupati H Suhardiman Amby menjelaskan, kegiatan Subuh Barokah merupakan sarana menjalin silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat.

"Subuh Barokah ini merupakan satu sarana menjalin hubungan silaturahmi antara pemerintah dengan masyarakat," kata Suhardiman Amby.

Di samping itu, Suhardiman juga menjelaskan, saat ini dilakukan kegiatan restoking sektor perikanan.

"Kini kita tabur benih ikan di sejumlah sungai, danau atau sumber-sumber air. Sehingga diharapkan beberapa waktu ke depan, muncul ekosistem alami sektor perikanan," kata Suhardiman.

Untuk itu, Suhardiman berpesan agar seluruh stakehorder dan warga masyarakat menjaga kelestarian lingkungan. "Selain sektor perikanan, saya mengingatkan juga agar tidak menjual lahan kepada para cukong. Ini untuk menjaga agar ekonomi masyarakat tetap berjalan dengan baik," harap Suhardiman lagi.

Ia juga mengingatkan, agar camat, kepala desa dan elemen terkait, membantu masyarakat terkait surat menyurat tanah masyarakat, sehingga tidak muncul sengketa di kemudian hari.

"Kepada camat dan kepala desa, tolong dibantu masyarakat kita terkait surat menyurat tanah. Agar nanti tidak terjadi persengketaan," tutup Suhardiman.(adv)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook