KUANTAN SINGINGI (RIAUPOS.CO) -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kuantan Singingi melaksanakan tes tertulis bagi seluruh pelamar Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020, di gedung Kesenian Narosa, Teluk Kuantan, Kamis (30/1).

Dari 518 peserta yang dijadwalkan sebelumnya, hanya 502 peserta yang mengikuti ujian tertulis. Maka, sudah dipastikan sebanyak 16 orang peserta yang tidak mengikuti tes akan gugur.

Hal itu dibenarkan ketua KPU Kuansing, Irwan Yuhendi saat dihubungi wartawan, Kamis (30/1) sore. Menurut Irwan, pelamar yang lulus administrasi sebabyak 518, namun saat ujian tertulis, jumlahnya hanya 502. Sehingga 16 peserta gugur.

“Tidak ikut tes, ya gugur. Tidak bisa kita pertahankan. Nah, hasil tertulis ini, nanti tanggal 3 Februari 2020 baru akan kita umumkan melalui website resmi KPU Kuansing dan Media Sosial (Medos) milik KPU Kuansing. Silahkan peserta melihat kesitu nanti,” kata Irwan.

Irwan melanjutkan, setelah hasil tes tertulis diumumkan, KPU Kuansing juga akan membuka ruang bagi masyarakat supaya memberikan tanggapan kepada KPU Kuansing. Masing-masing kecamatan akan diambil 10 besar bagi mereka yang memiliki nilai tertinggi nantinya.

“10 orang masing-masing Kecamatan ini nanti yang akan mengikuti tes wawancara. Sebelum mengikuti tes wawancara nanti, kita buka tanggapan masyarakat dan nanti akan kita beri klarifikasi,” kata Irwan.

Sesuai tahapan tanggapan masyarakat tahap I ini akan dibuka mulai 28 Januari hingga 5 Februari 2020. Dan tes wawancara akan dilakukan mulai 8-11 Februari 2020.

“Tes wawancara ini yang akan menentukan, dari 10 besar itu yang akan diambil hanya 5 orang per Kecamatan,” tutup Irwan.(yas)