5 PELAJAR PESTA SABU

Sekko: Saya Merinding

Kriminal | Selasa, 24 April 2018 - 13:12 WIB

Sekko: Saya Merinding

Tingginya permintaan atas berbagai tipologi narkoba menjadikan “penyakit” ini semakin sulit diberantas. “Kondisi saat ini yang cukup menghawatirkan adalah tidak sedikit anak-anak usia pelajar menjadi pelaku aktif. Baik sebagai pemakai dan juga sebagai kurir,” kata Kasmanto.

Keterlibatan anak-anak usia pelajar dalam aspek teori bisa dianalisa dari neutralization theory. Dalam analisa teori ini tergambarkan bagaimana anak yang melakukan kenakalan dikarenakan dia menganggap perbuatan yang dilakukannya bukan suatu perbuatan yang salah.

Baca Juga :Pasok Sabu Mantan Istri dari Lapas, Napi Ini Sebut Pesan Via Telepon

Selain itu dia juga menilai bahwa tidak ada orang yang dia rugikan. Konteks lainnya dia juga merasa bahwa yang penjahat itu adalah pelaku kejahatan seperti perampokan dan pembunuhan.

“Di samping persoalan di atas, yang sangat mendukung anak-anak untuk melibatkan diri dalam aktivitas di dunia narkoba dikarenakan kurang kasih sayang antara anak dan orangtuanya, keluarga, sekolah serta lingkungannya,” ujarnya lagi.

Langkah antisipatif yang bisa dilakukan, menurut Kasmanto, adalah selain penegakan hukum secara konsisten dan terintegrasi dengan berbagai pihak, juga perlu ditekankan kembali peran orang-orang terdekat anak untuk lebih menyediakan waktunya untuk berbagi dengan sang anak.

“Sebab semakin jauh anak dari kepedulian akan semakin mendekatkan dia dengan dunia kriminalitas,” kata Kasmanto.

Hal yang sama juga disampaikan Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto. Ia menyarankan dengan adanya perbuatan pesta sabu yang diungkap Polsek Tenayan Raya belum lama ini supaya menjadi perhatian bagi orang tua.

“Kami mengimbau kepada masyarakat Kota Pekanbaru, terutama orang tua supaya menjaga pergaulan anak-anaknya,” kata Susanto.

Selain itu, ia juga berpesan agar kepada tenaga pendidik yang ada di Kota Pekanbaru supaya memberikan arahan yang positif terhadap siswa di sekolah.

“Seperti memperingatkan siswa untuk tidak menggunakan narkoba yang dapat merusak mental dan pikiran para generasi muda,” jelas Susanto.

Ke depannya terkait maraknya peredaran narkoba di wilayah Kota Pekanbaru pihaknya akan terus memberantas penyalahgunaan narkoba.(man)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook