OLEH: DR RIZKI FATIMAH

Menjaga Kesehatan pada Perubahan Cuaca Ekstrem

Kesehatan | Minggu, 28 Februari 2021 - 10:40 WIB

Menjaga Kesehatan pada Perubahan Cuaca Ekstrem
dr Rizki Fatimah

Saat ini Kota Pekanbaru tengah mengalami musim pancaroba yang terbilang ekstrem. Di mana sewaktu-waktu, saat cuaca terang benderang dengan suhu yang cukup tinggi dapat berubah seketika menjadi hujan deras dan suhu turun dengan drastis. Hal ini diperberat dengan hujan berkepanjangan yang menyebabkan banjir di beberapa titik di Kota Pekanbaru.

Perubahan cuaca yang ekstrem ini tidak hanya berdampak pada kegiatan sehari-hari, namun juga berdampak pada kesehatan tubuh kita. Dalam kondisi cuaca yang demikian, virus dan bakteri di sekitar kita dapat berkembang dan menyebar lebih cepat. Penyebaran penyakit lebih mudah terjadi walaupun daya tahan tubuh dalam keadaan prima. Oleh karena itu penting bagi kita untuk menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah terserang penyakit yang mengganggu kesehatan tubuh kita.


Beberapa jenis penyakit yang sering muncul disaat perubahan cuaca yang ekstrem ini diantaranya:

1. Demam berdarah. Demam berdarah sering terjadi karena kurangnya tingkat kepedulian masyarakat dalam menjaga lingkungan sekitar. Mengabaikan genangan-genangan air di sekitar rumah atau tidak menutup rapat tempat penampungan air di sekitar rumah. Sehingga menjadi tempat tumbuh jentik-jentik aides aegypti. Gejala demam berdarah pada umumnya berupa demam tinggi yang turun pada hari ketiga namun akan naik kembali, mual, muntah, nyeri kepala, badan pegel linu, serta dapat disertai munculnya bintik-bintik merah dikulit, gusi berdarah atau mimisan.

2.Diare. Pada musim pancaroba, kasus penyakit ini menjadi tinggi karena banyaknya debu dan kotoran yang bertebaran. Penyakit ini erat kaitannya dengan pola konsumsi makan dan kebersihan bahan makanan. Karena penyakit ini umumnya disebabkan kuman atau virus yang biasa mencemari makanan dan minuman. Gejala dapat berupa buang air besar cair yang berulang kali, perut terasa melilit, dapat disertai muntah-muntah yang menyebabkan tubuh penderita lemas karena dehidrasi.

3. ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut). Penyakit ini paling rentan menyerang di musim pancaroba. Gejala paling umum dan paling banyak dialami berupa demam, batuk dan pilek. Hal ini menandai daya tahan tubuh menurun karena perubahan cuaca yang tidak stabil sehingga virus dan kuman yang banyak di udara mudah untuk menyerang daya tahan tubuh.

Untuk menghindari penyakit yang banyak berjangkit di perubahan cuaca yang ekstrem ini, tubuh harus beradaptasi dan membutuhkan stamina yang fit. Berikut beberapa tips untuk menjaga keadaan tubuh selalu dalam keadaan fit dan prima:

1. Rajin mengkonsumsi buah dan sayur. Makanan yang kaya akan kandungan antioksidan yaitu sayuran dan buah-buahan penting untuk dapat mendukung sistem kekebalan imunitas tubuh. Kadungan antioksidan dapat menangkal radikal bebas dalam tubuh sehingga dapat menekan kerusakan dalam sel serta mendukung sistem imunitas tubuh anda. Sayuran dapat membantu meningkatkan produksi senyawa untuk mengatur kekebalan tubuh anda.

2. Konsumsi protein. Penting bagi tubuh anda untuk mengkonsumsi protein, karena dengan mengkonsumsi protein dalam jumlah yang cukup bagi tubuh dapat membantu memperbaiki serta dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

3. Melakukan olahraga. Dengan melakukan olahraga secara teratur dapat mengontrol dan mengatur sel T, yaitu sejenis sel darah putih yang berfungsi untuk menjaga kekebaan tubuh terhadap penyakit atau infeksi serta dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh anda. Dalam hasil studi penelitian ditemukan bahwa orang yang rutin berolahraga dengan  porsi intensitas sedang seperti jalan cepat secara rutin diyakini dapat membantu menurunkan resiko terkena serangan influenza atau flu sebesar 50 persen. Untuk itu luangkanlah waktu 30 menit untuk berolahraga dalam sehari.

4. Mengendalikan stres. Stres dapat mempengaruhi kekebalan tubuh anda, bahkan jika anda sudah termasuk dalam kategori stres akut atau kronis maka hal ini akan berdampak buruk bagi kekebalan tubuh anda, karena stres akut yang berkepanjangan dapat menurunkan daya tahan tubuh sehingga menjadi rentan terkena penyakit. Oleh karena itu kendalikan stres anda agar daya tahan tubuh tetap tejaga baik dan tetap sehat.

5. Menjaga kebersihan. Menjaga kebersihan diri penting bagi kekebalan tubuh. Dengan menjaga kebersihan diri misal dengan hanya mencuci tangan, menurut Centers of Disease Control and Prevention dengan mencuci tangan saja maka anda sudah menjaga kebersihan tangan anda dimana hal ini merupakan salah satu cara yang baik untuk dapat menangkal berbagai penyakit. Selain itu penting menjaga pola hidup yang sehat dan menjaga kebersihan seperti makan dan minuman yang higienis. Serta menjaga kebersihan lingkungan.

6. Istirahat cukup. Istirahat yang cukup dapat menjaga kesehatan serta daya tahan tubuh kita dari berbagai penyakit, karena dengan istirahat yang cukup dapat membantu mengoptimalkan fungsi imunitas pada tubuh anda sehingga daya tahan tubuh menjadi meningkat. Selain itu, istirahat juga dapat mengontrol stress, hati, pikiran dan masalah sejenak.

7. Mengkonsumsi suplemen. Mengkonsumsi suplemen atau multivitamin akan membantu anda untuk menjaga daya tahan tubuh anda, karena dengan mengkonsumsi suplemen multivitamin dapat mencukupi kebutuhan vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh seharian serta dapat memelihara fungsi dalam tubuh supaya tetap optimal dan dapat membantu memelihara daya tahan tubuh secara optimal.

8. Banyak minum air  putih. Hal ini sangat sering dilupakan dan sisepelekan banyak orang. Air putih bermanfaat untuk kesehatan terutama dalam menjaga keseimbangan tubuh, membantu mengeluarkan racun dan meningkatkan energi. Jadi jangan lupa siapkan air mineral saat beraktivitas saat perubahan musim yang ekstrem.

Semoga tips-tips berikut bermanfaat dan dapat meningkatkan kesadaran diri untuk tetap menjaga kesehatan terutama saat perubahan musim pancaroba yang ekstrem.***

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook