Johor Jadi Pusat Pelayanan Kesehatan Terpadu untuk Wisata Medis

Kesehatan | Sabtu, 17 September 2022 - 23:00 WIB

Johor Jadi Pusat Pelayanan Kesehatan Terpadu untuk Wisata Medis
KPJ Healthcare wilayah selatan Malaysia menggelar konferensi pers di acara Johor Medical Tourism Media Appreciation Night di Fraser Place Hotel Johor Baharu, Malaysia, Jumat (16/9)2022) malam. (ISTIMEWA)

JOHORBAHARU (RIAUPOS.CO) -  Pascapandemi Covid-19 negara Malaysia terus berupaya meningkatkan ekonominya melalui kunjungan wisata dari berbagai negara.

Tidak hanya pihak kerajaan yang menggalakkan pertumbuhan ekonomi dan bangkit lebih cepat, pihak swasta juga turut memberikan sumbangan untuk Malasysia, seperti yang dilakukan oleh Kumpulan Perubatan Johor (KPJ) Healthcare.


Melalui jaringan rumah sakit KPJ Healthcare yang ada di seluruh Malaysia sebanyak 29 rumah sakit (RS) dan 7 di antaranya berada di wilayah selatan Malaysia. KPJ Healthcare ini akan mawujudkan upaya untuk mempetkuat dan meningkatkan visibilitas sektor pariwisata kesehatan melalui kerja samaa strategis dengan Pariwisata Johor, Malaysia.

 

"Kami menyambut baik upaya Negara Bagian Johor untuk meningkatkan sektor pariwisata kesehatan. Johor saat berkembang menjadi kontributor utama bagi perekonomian Johor, dan memiliki keuntungan tersendiri, karena letaknya yang strategis di kota-kota besar di kawasan ini," ujar  Ketua Pegawai Korporer KPJ Healthcaer, Ariesza Noor saat menggelar konfernsi pers sebelum acara Johor Medical Tourism Media Appreciation Night di Fraser Place Hotel Johor Baharu, Malaysia, Jumat (16/9)2022) malam.

Dalam acara itu diikuti oleh perwakilam media  dari Kepulauan Riau dan Riau sebanyak 20 orang dan media lokal Malaysia. Sedangkan dari pihak KPJ Healthcaer dihadiri oleh seluruh pimpinan rumah sakit dan juga customer service KPJ Healthcaer di bagian selatan Johor.

Menurut Noor, KPJ  Healthcare yang beroperasi di Johor lebih dari 41 tahun yang lalu, telah mengalami peningkatan yang lebih stabil pada pasien yang melakukan  perjalanan untuk mendapatkan rawatan kesehatan yang berkualitas selama 16 tahun terakhir.

Sampai saat ini, katanya lagi, rumah sakit yang tergabung dalam grup KPJ Healthcare di Johor terdiri dari tujuh rumah sakit spesialis. Pihaknya juga menyediakan 800 tempat tidur pasien dengan berbagai tingkatan.

"Kami juga sudah memiliki lebih dari 200 dokter spesialis medis. Ini menjadikan KPJ Healthcare penyedia layanan kesehatan swasta yang terpercaya dan terpilih di wilayah selatan Malaysia," ujarnya.

Menurut Noor, pada tahun 2022 jaringan rumah sakit KPJ Healthcare di wilayah selatan telah memberikan  perawatan kepada 14 ribu pasien internasional dan mencatat lebih dari RM15 juta pendapatan pariwisata kesehatan pada Juli 2022.

Menurutnya, pasien dari Provinsi Kepuluaan Riau dan Riau, Indonesia dan Singapura menyumbang untuk sebagian besar pasien dalam kategori ini. Dengan peningkatan jumlah layanan penerbangan  dan penyeberangan internasional, KPJ Healthcare terus fokus pada pengembangan wisata kesehatan.

"Kami menawarkan layanan kesehatan premium dengan harga kompetitif dan terjangkau. Di antara perawatan dan konsultasi yang banyak dicari adalah layanan kanker, jantung, saraf, tulang dan masalah kesuburan. Spesialisasi lainnya termasuk anak-anak, bedah umum dan pemeriksaan kesehatan," jelasnya.

Ia mengatakan, ini pada gilirannya memungkinkan pihaknya untuk menawarkan pengalaman perawatan kesehatan yang lancar, menyeluruh dan komprehensif.

 

"Kami juga berharap untuk melihat tren peningkatan yang berkelanjutan selama beberapa bulan ke depan, karena pembukaan kembali perbatasan dan pelonggaran persyaratan karantina sejak tahun lalu, yang sangat membantu upaya kami membangun kembali segmen wisata kesehatan," ungkapnya.

Menurut Noor, rumah sakit KPJ di Johor juga telah memperkenalkan teknolgi medis terbaru untuk melayani pasiennya dengan lebih baik. Seperti mesin 3MRI Tesla, radioterapi elekta versa DH untuk pengobatan kanker, Zeiss Kinevo 900 untuk operasi otak dan sistem penglihatan constellation. Yakni sistem pembedahan mikro Oftalmik untuk operasi Vitreo Retina.

"Ya, fasilitas ini tidak kalah canggih dengan teknologi yang ada di negara tetangga, khususnya Singapura," ujarnya.

Menurut Noor, dari 7 Rumah Sakit Spesialis KPJ di negeri bagian, tiga di antaranya yaitu, RS Spesialis KPJ Bandar Maharani di Muar, RS Spesialis KPJ Pasir Gudang, RS Spesialis KPJ Johor, juga diakreditasi oleh Joint Commission Internasional (JCI) di Amerika.

"RS spesialis KPJ Johor, baru-baru ini mendapat anugerah oleh Pusat Pengimejan Diagnotik terbaik tahunan yang bergengsi di Anugerah Global Health Asia Pasifik 2022 dan penghargaan inisiatif pemasaran tahunan, Malaysia untuk kampanye The IVF Happy Journey selama Anugerah Penjagaan Kesehatan Asia 2022," ujarnya.

Sedangkan Azlan Abdul Jalil, Timbalan Tourism Johor, juga menyebutkan, pihak kerajaan sangat mendukung upaya KPJ Healthcare Johor dalam memajukan industri pariwisata melalui wisata kesehatan.

"Kami mengharapkan semua pihak saling bahu-membahu meningkatkan pelayanan yang terbaik untuk memberikan  dukungan. Karena kita adalah satu keluarga dan Indonesia, Malaysia dan Singapura memiliki peluang yang penting dalam meningkatkan kerja sama ini," ujarnya.

 

Laporan: Abu Kasim (Johor)

Editor: Edwar Yaman

 

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook