peningkatan nafsu makan sebesar 40 persen. Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Obesity, orang yang sering mengonsumsi MSG hampir tiga kali lebih mungkin untuk kelebihan berat badan daripada mereka yang tidak memakannya sama sekali.
2. Makanan cepat saji
Hampir semua bahan di belakang kedai makanan cepat saji ini dirancang untuk membuat makan dua kali lipat dari porsi yang biasa Anda konsumsi. Misalnya, lemak trans berpotensi mempengaruhi kemampuan tubuh untuk memproduksi nafsu makan. Sementara itu, saluran pencernaan menyerap sirup jagung fruktosa tinggi (umumnya ditemukan di roti, bumbu, dan makanan penutup) dengan cepat, menyebabkan lonjakan insulin dan rasa lapar yang lebih besar.