pasangan cenderung bersikap suportif atau menjengkelkan di saat-saat mereka butuh dukungan, saran ataupun bantuan.
Ternyata hanya 30 persen partisipan yang mengaku pasangannya selalu memberikan dukungan positif, sedangkan sisanya atau 70 persen menganggap pasangan mereka ambivalen, kadang membantu dan kadang hanya mengganggu dan membuat mereka kesal. Setelah kondisi pengapuran arteri koroner partisipan dicek dengan CT scan, peneliti pun menemukan tingkat pengapuran arteri paling banyak terlihat pada pasangan yang menganggap belahan jiwanya seringkali menjengkelkan. (nhk)