sekitar rumah, makin tinggi pula risiko kanker prostat yang dimiliki para pria. Diduga ini karena menghirup gas tersebut dapat mempengaruhi sel dalam sistem kekebalan sehingga kemampuan mereka untuk mencegah tersebarnya kanker menjadi berkurang.

2. Makanan kaleng dan struk belanja

‘’Keduanya mengandung komponen bisphenol-A (BPA), zat yang dapat memicu atau meningkatkan pertumbuhan sel-sel kanker prostat,’’ kata peneliti Dr Shuk-mei Ho PhD, seperti dilansir laman Men’s Health. Dr Ho menemukan sampel urine penderita kanker prostat, terutama yang usianya di bawah 65 tahun mengandung BPA 8 kali lebih banyak daripada urine pria yang sehat.

Dari situ ia berkesimpulan, bisa jadi BPA itulah yang menyebabkan gangguan pada proses perkembangbiakan sel sehingga mengakibatkan kanker. Perlu diingat, selain keduanya, BPA juga terkandung dalam banyak produk kemasan makanan yang terbuat dari plastik, seperti botol minum dan kotak makanan.