vegetarian ini bisa diolah dan diubah suai sedemikian rupa. Misalnya menu ayam atau udang balado. Kok bisa? Jangan terkecoh dulu. Itu hanya untuk penyebutan. Bahan baku utamanya tetap pangan nabati tapi telah diolah sedemikian rupa sehingga menyerupai rasa daging ayam maupun daging sapi. Padahal, tanpa ada unsur daging yang dicampurkan di dalamnya.
Berbeda dengan rumah makan kebanyakan yang menunya sudah siap saji, di rumah makan vegetarian, masakan baru dibuat setelah dipesan. Karena sayuran rasa ‘daging’ tersebut lebih lezat jika disajikan dalam keadaan panas. (nhk)