Itu karena daging merah banyak mengandung lemak jenuh, yang bila dikonsumsi secara berlebihan, mampu meningkatkan risiko gangguan terhadap jantung serta pembuluh darah. Dan pada umumnya, saat proses memasak daging merah, biasanya akan ditambahkan garam sebagai penambah rasa dan itu akan makin meningkatkan risiko penyakit jantung.
Sedangkan jenis makanan lain seperti ikan, daging unggas tanpa lemak, kacang-kacangan dan juga gandum memiliki risiko yang rendah, sehingga relatif aman bila dibanding dengan daging merah, untuk dikonsumsi sehari-hari.
Selain demi menjaga kesehatan, mengurangi konsumsi daging merah ternyata dinilai lebih ramah terhadap lingkungan. Karena menurut beberapa penelitian, sekitar 50 persen dari emisi gas rumah kaca yang mencemari udara berasal dari proses pengolahan