banyak kepentingan. Mulai dari pembelian obat inti untuk pasien TBC, pendampingan penderita, hingga pelatihan serta penyuluhan oleh beberapa pihak terkait TBC. ‘’Jadi saya tegaskan, obat inti untuk penderita TB itu gratis. Karena sudah dibeli negara,’’ ujarnya.
Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Tjandra Yoga Aditama mengatakan, ke depan tantangan penularan TBC kian serius. Di antaranya terus bertambahnya kasus TB-MDR (multi drug resistant) atau TBC yang kebal dengan sejumlah obat.
Di penghujung 2012 lalu, Kemenkes mencatat angka suspect TB-MDR sejumlah 4.297 orang dan akhirnya yang dinyatakan positif berjumlah 1.005 orang. Namun masuk bulan ketiga 2013, catatan suspect TB-MDR naik menjadi 6.200-an orang. Kasus TB-MDR ini berpotensi muncul kepada pasien TBC yang tidak disiplin menjalani terapi