Journal untuk membantah pendapat yang mengambinghitamkan lemak sebagai penyebab sakit jantung. Ia mengutip penelitian tahun 1970 yang menunjukkan adanya hubungan antara penyakit jantung dan kadar kolesterol dalam darah.
Kolesterol dalam darah itu berhubungan dengan kalori yang diperoleh dari lemak jenuh. ‘’Tapi hubungan itu bukan sebab akibat,’’ kata Dr Malhotra, seperti dilansir laman Daily Mail.
Prof Timothy Noakes, ahli kesehatan olahraga dari University of Cape Town memandang kolesterol sebagai satu-satunya penyebab penyakit jantung koroner adalah kesalahan medis terburuk sepanjang masa.
Prof Robert Lustig, ahli endokrinologi anak dari University San Francisco mengatakan, makanan sesungguhnya harus menyehatkan dan bukan malah menjadi penyakit.