SELATPANJANG (RIAUPOS.CO)- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti bakal menerima bantuan kapal cepat dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI. Tak tanggung-tanggung, nilainya mencapai Rp4,6 miliar yang disalurkan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Moda Transportasi Perairan 2024.
Bantuan itu merupakan buah dari komunikasi dan sinergisitas yang dibangun Pemkab Kepulauan Meranti dengan Kemenhub.
“Tipologi daerah kita merupakan satu-satunya yang berpulau di Provinsi Riau sehingga pengajuan kita ini diterima. Selain tujuan utama untuk mendukung konektivitas, kapal ini juga akan mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat maupun sektor lainnya di Kepulauan Meranti,” kata Kepala Bidang Lalulintas dan Angkutan Jalan, Gilang Wana Wijaya Cendikia SSTP MSi, Rabu (30/8).
Menurutnya, saat ini pihaknya sedang menggesa pelaksanaan DED dengan spesifikasi matrial body aluminium, kapasitas angkut 71 penumpang dan 5 orang awak kapal.
“Kapal ini akan dibuat menggunakan bahan aluminium sesuai dengan standar pelayaran internasional. Kapasitasnya bisa membuat 71 penumpang dan 5 awak kapal dengan mesin berkuatan 600 PK sebanyak 4 unit dengan masing-masing berkekuatan 150 PK,” tuturnya.
Dikatakan, kapal tersebut mempunyai trayek yang menghubungkan seluruh kecamatan di Meranti. Mulai dari Pulau Topang Kecamatan Rangsang sampai ke Desa Tanjung Padang di Kecamatan Tasik Putripuyu dan semua pelabuhan yang dilewati akan disinggahi
Untuk mengoperasikan kapal tersebut akan dipercayakan kepada UPT Pelabuhan dan Tranportasi Pengairan. Tujuannya agar pelayaran dapat berjalan dengan baik dari segi pelayanan maupun keamanan, dan keselamatan berlayar, serta perawatannya.
“Untuk operasional kapal akan kita berdayakan personil di UPT Pelabuhan dan Tranportasi Pengairan, karena mereka juga sudah ada sertifikasi di bidang masing-masing,” ucapnya.
Untuk tarif nantinya masyarakat tetap diharuskan untuk membayar, hanya saja akan ada subsidi yang diberikan.(wir)