Bupati Meranti Muhammad Adil Terima Gelar Datuk dari Sultan Siak XIII

Kepulauan Meranti | Rabu, 15 Juni 2022 - 09:39 WIB

Bupati Meranti Muhammad Adil Terima Gelar Datuk dari Sultan Siak XIII
Proses tepuk tepung tawar atas penabalan Bupati H Muhammad Adil dan Wakil Bupati H Asmar oleh Sultan XIII Siak Sri Indrapura As Syaidis Syarif Nasir Abdul Jalil di Setdakab Meranti, Selasa (14/6/2022). (WIRA SAPUTRA/RIAUPOS.CO)

SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) - Sultan XIII Siak Sri Indrapura As Syaidis Syarif Nasir Abdul Jalil memberikan sejumlah penghargaan kepada Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti H Muhammad Adil SH MM. Penghargaan yang dimaksud mulai dari gelar kehormatan kerajaan hingga senjata kesultanan.

Sejumlah penghargaan itu diserahkan seiring atas rangkaian penyambutan kepulangan sultan di kediamannya di Kecamatan Tebingtinggi, Kabupaten Kepulauan Meranti sejak Senin hingga Selasa, (13-14/6) siang.


Sebilah keris Brojoguno diberikan sultan kepada Adil dalam malam syukuran atas penabalannya di Taman Cik Puan Selatpanjang, Senin (13/6) malam.

"Saya serahkan sebilah pusaka keris Brojoguno kepada bupati yang memang dirancang untuk menang sebelum berperang. Artinya siapa pun yang bermusuh pada akhirnya mereka me­nyerah. Kemudian mengangkat pamor, perdaringan kebak yang dapat dipegang Adil dalam mengemban tugas besar sebagai Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti," ungkap Sultan XIII Siak Sri Indrapura As Syaidis Syarif Nasir Abdul Jalil kepada Riau Pos.

Bupati H Muhammad Adil kembali mendapatkan gelar dari Kesultanan Siak seperti Datuk Tuah Amanah Jasa Negeri dengan melalui proses tepuk tepung tawar oleh jajaran dan perangkat kerajaan seperti Datuk Limapuluh, Datuk Pesisir, dan Datuk Kampar dan Datuk Tanah Datar. Proses itu juga dilakukan kepada Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti AKBP (Purn) H Asmar di halaman Setdakab Meranti, Jalan Dorak Selatpanjang, Selasa (14/6) siang.

"Sebagai orang Meranti, kita harus bersyukur putra asli Meranti telah ditetapkan menjadi Sultan Siak XIII yang ditabalkan di Pekanbaru. Kami mohon maaf jika dalam penyambutan ini ada yang kurang," ujarnya.

Dia menyebutkan, pemerintah daerah memiliki tanggungjawab untuk ikut memajukan kebudayaan bersama-sama pemerintah pusat. Menurutnya kemajuan utama dari sebuah kebudayaan adalah harmonisasi sosial dengan beragam budaya lainnya yang ada di Indonesia.(wir)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook