Bupati Meranti Bawa Seluruh Kepala Desa dan Camat Mengikuti Rakor

Kepulauan Meranti | Senin, 13 Juni 2022 - 09:00 WIB

Bupati Meranti Bawa Seluruh Kepala Desa dan Camat Mengikuti Rakor
Bupati Kepulauan Meranti M Adil saat menyampaikan sambutan atas kedatangan anggota DPR RI Ir Effendi Sianipar, Sabtu (11/6/2022). (HUMAS PEMKAB MERANTI FOR RIAUPOS.CO)

SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) - Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti H Muhammad Adil SH MM membawa seluruh camat dan kepala desa, mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Pembangunan bersama Anggota DPR RI Ir Effendi Sianipar.

Setidaknya 9 camat dan 96 kepala desa hadir dalam rakor yang dilaksanakan, Sabtu (11/6).  Bupati  yang didampingi  Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti AKBP (Purn) H Asmar itu juga melibatkan seluruh jajaran.


"Selamat datang Bapak Effendi Sianipar, kami sampaikan apresiasi dan terimakasih. Semoga kedatangan ini membawa kabar baik bagi masyarakat dan pembangunan di Meranti," katanya.

Dia sengaja mengumpulkan perangkat pemerintahan, mulai dari tingkat desa dan kecamatan hingga kabupaten untuk bisa mengikuti langsung rakor tersebut. Sehingga bisa diadopsi dan menjadi program yang dapat diusulkan pembangunannya.

Lebih jauh dijelaskannya, saat ini Kepulauan Meranti menjadi kabupaten terluar, terisolir dan termiskin di Provinsi Riau, bahkan di Sumatera. 

Sesuai data dari Badan Pencatat Statistik (BPS), angka kemiskinan di Meranti mencapai 25,68 persen. Dengan kategori kemiskinan ekstrim sebanyak 22 ribu kepala keluarga, yang disebabkan oleh sejumlah sektor. 

"Ini disebabkan minimnya infrastruktur dasar seperti akses jalan dan jembatan sehingga membuat harga barang melambung tinggi. Solusinya kita butuh pembangunan jembatan dan pelabuhan," tegasnya.

Untuk itu, dia sangat berharap atas kedatangan Anggota Komisi V DPR RI itu bersama para kepala balai dan badan bisa menjadikan permasalahan tersebut prioritas pembangunan kedepannya. Dia meminta agar sejumlah program dan pokok pikiran dari Kader PDI P itu bisa masuk ke Meranti.

Anggota Komisi V DPR RI, Ir Effendi Sianipar  mengungkapkan, untuk mengeluarkan Meranti dari garis kemiskinan dibutuhkan sinergitas mulai dari perangkat desa hingga pemerintah pusat. Untuk itu, dia meminta perangkat daerah bisa berkordinasi dengan perwakilan balai yang turut datang bersamanya.

"Para balai ini merupakan perpanjangan tangan pemerintah pusat di daerah. Tentunya berkoordinasi dengan mereka akan lebih baik dari pada langsung ke kementerian," ujarnya.

Meski begitu, kedatangannya tersebut merupakan implementasi dari tugas dan sumpah jabatannya sebagai seorang Anggota DPR. Salah satunya menampung aspirasi dan memperjuangkannya, baik di tingkat balai dan badan yang berkaitan maupun menyuarakannya langsung di tingkat parlemen.

"Akan saya perjuangkan langsung baik di komisi atau di tingkat fraksi. Saya siap mendampingi untuk menemui pihak berkompeten yang ada di kementerian," sebutnya.(wir)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook