RESMIKAN RENOVASI MUSALA DISERTAI MCK BARU DI DESA ALAH AIR

Upaya Ketua Bhayangkari Riau Diapresiasi

Kepulauan Meranti | Jumat, 10 November 2023 - 08:57 WIB

Upaya Ketua Bhayangkari Riau Diapresiasi
Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal mendampingi Ketua Bhayangkari Daerah Riau Nindya Mohammad Iqbal saat memberikan sembako dan kunci musala kepada Imam Musala Al Barkah Masdar dan tokoh masyarakat Edi Amin di Desa Alah Air, Kecamatan Tebingtinggi, Kamis (9/11/2023). (POLRES KEPULAUAN MERANTI UNTUK RIAUPOS.CO)

SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) - Ketua Bhayangkari Daerah Riau Nindya Mohammad Iqbal mengulangi kunjungan kerjanya di Kabupaten Kepulauan Meranti, Kamis (9/11) siang.

Kunjungan ketiganya di Kota Sagu tersebut didampingi sang suami yakni Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal dalam rangka peresmian bantuan pembangunan MCK dan renovasi musala milik warga di sana.


Rombongan Irjen Iqbal dan istri diikuti sejumlah pejabat utama lingkungannya, seperti Direktur Lalu Lintas Polda Riau Kombes Taufik Lukman Nurhidayat dan Direktur Reserse Narkoba Kombes Pol Yos Guntur.

Dari Pekanbaru, Irjen Iqbal dan Nindya menggunakan helikopter pukul 08.20 WIB. Mereka tiba dan turun di halaman Sekretariat Daerah, Jalan Dorak, Selatpanjang, Kepulauan Meranti.

Sambutan hangat dilakukan Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Andi Yul LTG SH SIK MH dan istri yang juga Ketua Bhayangkari Cabang Kepulauan Meranti Ipha Andi Yul, bersama Plt Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn) H Asmar serta forkopimda.

Kunjungan dimulai dengan temu ramah sembari sarapan yang dipersiapkan oleh Asmar kepada tamu di Pendopo, belakang rumah dinas Jalan Dorak. Usai dari sana, sekitar pukul 09.29 WIB rombongan langsung menuju titik lokasi kegiatan utama Program Bhayangkari Peduli oleh Nindya Mohammad Iqbal di Desa Alah Air, Kecamatan Tebingtinggi. Di sini Nindya meresmikan bantuan pembangunan MCK (mandi, cuci, kakus) dan renovasi Musala Al-Barkah milik warga.

Masyarakat RT 02 RW 06 Desa Alah Air bersyukur. Bagaimana tidak, Al Barakah menjadi satu-satunya musala yang bersejarah itu kini telah direnovasi dan mendapatkan fasilitas yang memadai untuk digunakan. Semula bangunan tersebut termakan usia karena sudah berusia 43 tahun dan kondisinya kurang representatif sebagai tempat beribadah.

Tokoh masyarakat Desa Alah Air, Edi Amin menyampaikan rasa syukurnya karena memang selama ini kondisi geografis menjadi tantangan warga sekitar dalam melaksanakan pembangunan.

“Dengan hadirnya pembangunan yang diinisiasi oleh kepolisian, tentu kami sangat berterima kasih yang sebesar-besarnya karena berkat kepedulian Ibu Kapolda Riau maka terlaksana pembangunan MCK yang selama ini ditunggu-tunggu oleh masyarakat,” ungkapnya.

Dirinya mendoakan agar jajaran Bhayangkari Riau dan seluruh pihak yang telah berkontribusi mendapatkan berkah dari Yang Maha Kuasa. 

“Kami mendoakan kepada Ibu Kapolda senantiasa dalam keadaan sehat walafiat. Sukses selalu dalam menjalankan tugas. Mudah-mudahan ini menjadi amal jariah dan tentunya kami berterima kasih sekali atas nama masyarakat,” tuturnya Edi.

Sementara itu, Ketua RT 02 RW 06 Desa Alahair, Dedi Junaidi, mengakui bahwa selama ini tidak ada fasilitas air wudu dan MCK. “Atas bantuannya kami selaku ketua RT mengucapkan sekali lagi ribuan terima kasih yang sedalam-dalamnya,” ucapnya.

Kepada Riau Pos, Kapolres AKBP Andi Yul menyampaikan rasa terima kasih karena pembangunan MCK dan renovasi Musala Al-Barkah sepenuhnya bantuan dari Ketua Bhayangkari Daerah Riau Nindya Mohammad Iqbal. 

Dan progresnya, pembangunan telah dimulai jauh sebelum ini. ”Saya di sini dan istri memantau proses pembangunannya saja,” sebut Andi Yul. Untuk itu, ia berharap fasilitas ini dapat memudahkan masyarakat untuk melaksanakan ibadah di Musala Al Barkah.

Dalam sambutannya Plt Bupati Asmar turut mengucapkan selamat datang kepada Ketua Bhayangkari Daerah Riau Nindya Mohammad Iqbal dan Kapolda Riau Irjen Iqbal serta rombongan.

“Kunjungan ini merupakan kebanggaan bagi kami dan masyarakat dalam menjalin silaturahmi dan kerja sama yang erat. Saya menyambut gembira, bersyukur serta menyampaikan terima kasih atas semua bantuan yang telah diberikan,” ucapnya.

Dia juga berpesan, agar fasilitas musala dapat difungsikan secara optimal sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat sekitar. “Pesan kami, keberadaan musala ini hendaknya benar-benar dapat difungsikan secara optimal sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat, khususnya di Desa Alah Air dan generasi penerus nantinya,” kata Asmar.

Ketua Bhayangkari Riau Nindya Mohammad Iqbal saat diwawancara selepas peresmian menyampaikan, giat tersebut merupakan program sosial yang beranjak dari berbagai program-program sosial yang rutin dilakukan. Program renovasi dan pembangunan MCK musala dikatakannya merupakan hasil kesepakatan bersama Bhayakari Riau untuk lebih menghadirkan kemanfaatan dan keberkahan kepada masyarakat.

“Kita berpikir untuk sesuatu yang lebih (berkelanjutan). Jadi, in sya Allah menjadi amal jariah. Setelah berdiskusi dengan dengan seluruh Bhayangkari cabang, Alhamdulillah untuk Kepulauan Meranti sudah ditetapkan Allah SWT untuk dilaksanakan di sini,” ungkap Nindya. Ia juga menyampaikan akses jalan menuju musala juga terbilang sulit. Bahkan dirinya bersama Kapolda Riau harus menggunakan sepeda motor dan berjalan kaki untuk bisa sampai ke lokasi.

Hal tersebut juga mendorong pihaknya untuk bisa hadir memberikan kontribusi nyata di sana. “Kita lihat menuju lokasi juga tidak mudah. Jadi memang kami mencari bukan yang mudah dijangkau sebenarnya, jadi perlu effort, perlu usaha ada value yang lebih,” tuturnya.

Ia mengatakan untuk daerah lainnya juga telah dilakukan kegiatan yang sama di antaranya, Pekanbaru, Pelalawan, Bengkalis, Dumai, dan Kampar

Nindya berharap pemberian bantuan sosial tersebut dapat memberikan manfaat dan berdampak positif kepada masyarakat. “Kehadiran kami mudah-mudahan bisa bermanfaat dan apa yang kami lakukan mempermudah masyarakat sekitar dalam beribadah,” ujarnya.

Kapolda Riau, Irjen Iqbal menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti dan juga mengapresiasi kinerja Bhayangkari Daerah Riau atas terlaksananya program kerja ini.

“Alhamdulillah, kita diberikan sedikit kesempatan untuk berbuat amal lewat Bhayangkari di Meranti. Saya salut karena Bhayangkari telah menunjukkan konsistensinya yang berorientasi kepentingan sosial masyarakat,” ucap Kapolda.

Dia berharap, dengan dibangunnya fasilitas ini masyarakat lebih bersemangat memakmurkan tempat ibadah. ‘’Momentum ini harus menjadi domino effect bagi masyarakat. Makmurkanlah musala ini dengan salat 5 waktu,” ucap Iqbal.

Dalam rangkaian agenda kunjungan kerja Kapolda Riau ini, juga dilakukan pemberian bantuan tali asih dari Kapolda Riau kepada pimpinan Pondok Pesantren Darul Fikri Selatpanjang dan penyerahan bantuan sosial Ketua Bhayangkari Daerah Riau kepada masyarakat sekitar Desa Alah Air.(adv/wir)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook