BANGKINANG (RIAUPOS.CO) - Untuk efektifitas dan efisiensi penatausahaan keuangan berbasis aplikasi, Pj Bupati Kampar me-launching Sistem Informasi Pembayaran Gampang dan Enteng (SIP Ganteng).
"Kami sangat mengapresiasi atas inisiasi yang dilakukan oleh Kepala BPKAD Ini dalam mempermudah pelayanan keuangan di mana, kapan pun pelayanan ini dapat dilakukan, work from anyware," jelas Pj Bupati Kampar Kamsol saat launching Aplikasi SIP Ganteng yang diadakan di Rumah Dinas Bupati Kampar di Bangkinang, Rabu (19/10/2022).
Kamsol mengatakan, ini merupakan rencana aksi perubahan yang dilakukan oleh BPKAD Kampar Edward SE MSi dalam mempermudah pelaksanaan transaksi keuangan penerbitan SPM dan SP2D, ini agar dapat segera diaplikasikan ke Satker Pemkab Kampar.
"Apalagi di era teknologi 4.0, pelayanan dapat dilakukan dalam mempercepat pelayanan apalagi yang sifatnya mendesak, bencana, di hari liburpun dapat dilakukan pelayanan," jelas Kamsol.
Di Era Revolusi 4.0 diikuti dengan pembangunan manusia yang saat ini terus berkembang dengan Super Smart Society atau Era 5.0, Semua harus disejalankan dengan dan mengikuti Perkembangan Zaman.
Kamsol menambahkan, peluncuran ini sesuai dengan perkembangan zaman dan mengikuti kemajuan teknologi, oleh sebab itu seluruh kepala OPD dapat melakukan dan menyesuaikan dengan kebutuhan dan kemajuan teknologi.
"Kami sangat mendukung terhadap proper pada Diklat PKN tingkat II Edward SE MSi di BKPSDM Jawa Barat, kami berharap dan yakin ini akan memperoleh nilai terbaik," harap Kamsol didampingi Sekda Kampar Drs H Yusri MSi, Asisten Administrasi Umum Setda Kampar Ir Azwan MSi, Kepala BPKAD Kampar Edward SE MSi dan kepala OPD di lingkungan Pemkab Kampar.
Sementara itu, Kepala BPKAD Kampar Edward mengatakan, salah satu tugas akhir dari Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) II adalah Pembuatan Proyek Perubahan (Proper) bagi seluruh p dieserta. Proper ini berkaitan dengan tugas pokok yang dilaksanakan sehari-hari di tempat bekerja, ini tak lain tak bukan untuk efektifitas dan efisiensi sehingga inovasi akan memberikan kemudahan urusan yang dilakukan.
"Untuk Proper ini kami yang saat ini mengikuti Diklat Pim I di BKPSDM Provinsi Jawa Barat dengan membuat proyek perubahan perluasan Pelayanan transaksi keuangan daerah melalui from anywhere, work frame, dengan konsep ini nantinya pengguna anggaran dan Kuasa pengguna anggaran dapat bekerja dimanapun dan kapanpun tanpa dibatasi ruang dan waktu," jelas Edward.
Ditambahkan Edward, saat ini sedang mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) I dengan mengusung Perluasan Pelayanan Transaksi Keuangan Daerah melalui from anywhere work frame ini dapat dilakukan kapan dan dimanapun.
"Hal ini sejalan dengan era revolusi industri 4.0 dengan perkembangan teknologi digitalisasi dengan memanfaatkan aplikasi berbasis android dengan menggunakan smartphone, mudah-mudahan ini segera di implementasikan agar lebih mengoptimalkan penatausahaan keuangan terutama dalam hal pencairan dana, pengajuan SPM dan penerbitan SP2D," jelas Edward.
Laporan: Kamaruddin (Bangkinang)
Editor: Eka G Putra
