ISU RASISME

Reaksi Kerajaan Inggris Soal Isu Kulit Gelap Anak Meghan Markle

Internasional | Kamis, 11 Maret 2021 - 16:05 WIB

Reaksi Kerajaan Inggris Soal Isu Kulit Gelap Anak Meghan Markle
Ratu Elizabeth II berbicara dengan anggota keluarganya sebelum mengemukakan secara terbuka tentang wawancara mendadak Pangeran Harry dan Meghan Markle. (HELLO MAGAZINE)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Dalam perbincangan di salah satu acara talkshow, Meghan Markle dan Pangeran Harry mengungkapkan adanya keluarga senior Kerajaan Inggris yang sempat melontarkan isu rasisme pada keturunan Meghan Markle. Meghan merupakan keturunan kulit hitam AS. Sehingga putranya yakni Archie, dinilai memiliki darah keturunan dari Meghan yang juga kulit hitam.

Menanggapi isu tersebut, Ratu Elizabeth II berbicara dengan anggota keluarganya sebelum mengemukakan secara terbuka tentang wawancara mendadak Pangeran Harry dan Meghan Markle. Saat menganalisis pernyataan yang dikeluarkan Istana Buckingham pada Selasa (9/3), atas nama raja, penulis kerajaan Phil Dampier menunjuk tuduhan Meghan bahwa salah satu kerabat suaminya atau anggota kerajaan memiliki kekhawatiran tentang warna kulit putra mereka, Archie. Ratu mengatakan bahwa Harry dan Meghan mungkin memberikan versi mereka tentang peristiwa atau interpretasi mereka tentang percakapan beberapa tahun yang lalu.


"Tanpa mengatakan bahwa mereka berbohong, yang mungkin tidak mereka lakukan," kata Dampier kepada Daily Mail.

"Jelas Meghan telah berbicara dengan orang yang diduga membuat komentar tentang Archie dan telah memberikan versi kejadiannya," tambahnya.

Wartawan yang telah meliput keluarga kerajaan selama beberapa dekade, berspekulasi bahwa ratu ingin merahasiakan identitas bangsawan senior tersebut. Itu sebuah rahasia untuk melindungi individu.

Meghan mengklaim bahwa ada kekhawatiran dan percakapan tentang seberapa gelap kulit Archie ketika dia lahir pada Mei 2019. Mantan aktris yang sedang menunggu anak kedua itu mengatakan bahwa dia tidak terlibat dalam percakapan tetapi suaminya, Harry, telah menyampaikan pesan itu kepadanya.

Duke dan Duchess of Sussex sama-sama menolak menyebutkan nama anggota keluarga yang diduga membuat komentar tersebut. "Saya tidak nyaman membagikannya," kata Harry.

Namun, pangeran mempersempit identitas orang tersebut dengan mengatakan di depan kamera bahwa itu bukan ratu atau suaminya, Pangeran Philip. Dalam pernyataannya pada hari Selasa, Istana Buckingham mengatakan bahwa seluruh keluarga sedih mengetahui sepenuhnya betapa menantang beberapa tahun terakhir ini bagi Harry dan Meghan.

Hal itu mungkin menjadi salah satu langkah pasangan itu mundur dari tugas kerajaan dan pindah ke AS. Dan kini Meghan sedang menantikan anak keduanya, adik dari Archie.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook