LONDON (RIAUPOS.CO) – Gelandang Arsenal, Mesut Ozil, angkat bicara mengenai isu terorisme yang santer dibahas belakangan ini. Mantan pemain Real Madrid itu sangat mengecam tindakan tersebut.
Isu terorisme yang diarahkan ke agama Islam kian marak setelah Presiden Prancis, Emmanuel Macron, melontarkan pernyataan kontroversial. Dia tidak melarang karikatur Nabi Muhammad SAW karena menurutnya itu bagian dari kebebasan berekspresi.
Ucapan itu melukai jutaan umat muslim di dunia. Selain itu banyak yang menganggap aksi teror merupakan ulah penganut agama Islam. Tapi Ozil tidak setuju dengan pandangan tersebut.
“Terorisme tidak punya tempat di Islam,” tulis Ozil di akun Twitter @MesutOzil1088, Sabtu (31/10/2020).
Pemain berusia 32 tahun juga memasang fotonya saat berada di depan Kabah. Ozil mengutip potongan surat Al-Maidah ayat 32.
“Barang siapa yang membunuh manusia tak bersalah, itu ibarat dia telah membunuh seluruh umat manusia. Tapi barang siapa yang menyelamatkan seseorang, maka dia ibarat menyelamatkan seluruh umat manusia,” bunyi ayat tersebut.
Ozil memang sangat tegas ketika membela agamanya. Beberapa waktu lalu dia mengecam aksi tidak manusiawi yang terjadi di Uighur, Cina.
“Di Cina Quran dibakar, masjid ditutup, sekolah teologi Islam (madrasah, red) dilarang, cendikiawan dibunuh satu per satu. Terlepas dari itu semua, muslim tetap diam,” tulis Ozil pada Desember tahun lalu.
Sumber: Mirror/News/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun