Pacu Daya Saing UMKM, GoTo Gelar Konferensi Maju Digital 2022

Infotorial | Kamis, 27 Oktober 2022 - 18:00 WIB

Pacu Daya Saing UMKM, GoTo Gelar Konferensi Maju Digital 2022
Para jajaran manajemen Group GoTo saat konferensi pers acara Konferensi Maju Digital di Jakarta, Kamis (27/10/2022). (ISTIMEWA)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Group GoTo, ekosistem digital yang menaungi Gojek, Tokopedia, dan GoTo Financial (GTF) tahun ini kembali menggelar Konferensi Maju Digital (KoMD) untuk para pegiat Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Acara yang digelar kedua kalinya ini mengusung tema besar ‘Transformasi Usaha Digital dan Ramah Lingkungan’.

Menurut Chief of Corporate Affairs Grup GoTo Nila Marita tema tersebut selaras dengan misi pemerintah Indonesia dalam Presidensi G20 yang akan digelar November mendatang untuk mendorong kemajuan dan daya saing UMKM. GoTo mencatat, bersama lebih dari 15 juta mitra usaha, 2,6 juta mitra pengemudi dan lebih dari 67 juta pengguna bertransaksi tahunan, ekosistem digital Grup GoTo berkontribusi sekitar 2 persen terhadap PDB Indonesia.


“Dampak ekonomi yang besar tersebut tidak lepas dari peran UMKM sebagai penggerak sektor riil ekonomi tanah air dan motor pendorong pemulihan ekonomi nasional. Oleh karena itu, Grup GoTo menghadirkan KoMD untuk mendorong kemajuan para mitra UMKM melalui program edukasi dan pemberdayaan berkelanjutan,” ujar Nila dalam keterangannya, Kamis (27/10).

Pada kesempatan yang sama, Group Head of Merchant Marketing Gojek dan GoTo Financial, Bayu Ramadhan menjelaskan KoMD 2022 digelar salah satunya dilatarbelakangi oleh tingginya animo peserta pada rangkaian KoMD pertama di tahun 2021.

“Lebih dari 14 ribu peserta berpartisipasi dalam rangkaian KoMD 2021 dan mayoritas berasal dari Jabodetabek, Surabaya, Medan, Makassar dan Manado,” jelasnya.

Sebagai kelanjutan dari KoMD 2021, Grup GoTo telah secara rutin menyelenggarakan Kelas Maju Digital (KeMD) pada 2021. Melalui KeMD, Grup GoTo memberikan pembekalan terkait pengembangan usaha dan kompetensi kewirausahaan agar UMKM di seluruh penjuru Indonesia semakin menjadi pilihan masyarakat.

Menurutnya, KeMD dapat terlaksana melalui kolaborasi Grup GoTo dengan pemerintah daerah dan UMKM lokal untuk membantu pemulihan ekonomi daerah. KeMD 2021 telah diselenggarakan di berbagai wilayah, seperti Solo, Surabaya, Bandung, Semarang, Medan dan Jabodetabek.

Tahun ini, KeMD 2022 menghadirkan berbagai topik sesuai kebutuhan UMKM dari berbagai skala, antara lain pemanfaatan media sosial, pengelolaan keuangan, hingga pembangunan bisnis yang ramah lingkungan. “Banyak pegiat usaha lokal yang hadir sebagai narasumber dan siap berbagi inspirasi, seperti pemilik KEM Footwear, Buttonscarves, Erigo, SukkhaCitta, Teguk, Wakacao dan masih banyak lagi,” tambahnya.

Selain melalui KoMD dan KeMD, UMKM di berbagai daerah juga bisa memperoleh wawasan dari sesama UMKM melalui Komunitas Partner GoFood (KOMPAG), Keluarga Tokopedia (K-Top) dan Komunitas Retail GoTo Financial (KONTAG).

Grup GoTo mencatat jumlah pegiat UMKM yang bergabung di KOMPAG, K-Top dan KONTAG bertambah lebih dari 80 ribu dalam setahun terakhir. “KoMD dan KeMD adalah bagian dari upaya pemberdayaan UMKM yang telah menjadi mitra usaha Grup GoTo. Grup GoTo juga menyediakan solusi layanan digital yang holistik dan beragam guna membantu pegiat usaha khususnya UMKM menciptakan peluang dalam setiap fase pertumbuhan,” papar Bayu.

Pada pembukaan yang digelar hari ini, Rabu (27/10) acara dibuka oleh sambutan CEO Grup GoTo, Andre Soelistyo, dilanjutkan talkshow bersama Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan, Staf Ahli Menteri Bidang Produktivitas dan Daya Saing Kementerian Koperasi dan UKM, Eddy Satriya dan Kepala Grup Inovasi Keuangan Digital (IKD) Otoritas Jasa Keuangan, Triyono Gani.(ifr/jpg)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook