BENGKALIS (RIAUPOS.CO) - Bupati Bengkalis Kasmarni merasa bahagia karena bisa hadir dan berkumpul di tengah-tengah keluarga besar Persatuan Keluarga Payakumbuh dan Lima Puluh Kota (Pelko) dalam acara halalbihalal Idulfitri 1443 H di Gedung Serba Guna Pelko, Kelurahan Pematang Pudu Kecamatan Mandau, Ahad (22/5/2022).
"Ini sebuah pertemuan yang memiliki makna besar, dalam meningkatkan silaturahmi, sinergi, kolaborasi serta akselerasi kita dalam satu ikatan kekeluargaan dan persaudaraan senasib sepenanggungan," ujar Kasmarni.
Menurutnya, momentum pertemuan ini, dapat semakin mempererat hubungan harmonis antara Pemerintah Kabupaten Bengkalis dengan keluarga besar Pelko
"Saat ini masih dalam suasana Idulfitri, oleh karenanya izinkan saya, atas nama pribadi dan Pemkab Bengkalis mengucapkan; minal 'aidin wal faizin, mohon maaf lahir batin, atas segala kekhilafan, kealpaan dan kesalahan yang telah kami lakukan selama kita bergaul dan berinteraksi," ujar Kasmarni.
Selain itu Bupati yang bergelar Kanjeng Mas Tumenggung Kasmarni Purbaningtyas itu juga mengajak, melalui momentum Idulfitri dan halalnihalal ini untuk bersama-sama membuka lembaran baru masa depan. Dengan memperkuat silaturahmi, sekaligus menyatukan hati, menyatukan niat dan langkah, menyatukan ikhtiar serta tekad, saling mengingatkan dan saling membantu dalam membangun masyarakat dan daerah ini.
Selanjutnya, Bupati perempuan pertama di Negeri Junjungan tersebut juga mengucapkan selamat milad ke-52 Pelko. Semoga di usianya yang semakin dewasa ini, Pelko dapat terus berkiprah dan berkontribusi dalam pembangunan Kabupaten Bengkalis di segala bidang, serta senantiasa menjadi organisasi yang semakin besar, profesional, kompak, bermanfaat bagi anggota, masyarakat, bangsa, dan negara.
“Melalui filosofi yang dipegang teguh, yaitu di mana bumi dipijak, di sana langit dijunjung, semoga hubungan yang telah terjalin baik selama ini, dapat terus kita rawat. Kita tingkatkan, pupuk terus kerukunan dan rasa kekeluargaan ini. Buktikan bahwa Pelko bukanlah organisasi yang ekslusif, akan tetapi organisasi yang terbuka,” harapnya.
Memasuki dua tahun masa kepemimpinannya, selaku Bupati Bengkalis, pihaknya bersyukur melalui beberapa misi serta delapan program unggulan daerah, yang berisikan beberapa harapan, cita-cita serta keinginan masyarakat, secara bertahap pun dapat diwujudkan.
“Misi dan delapan program unggulan tersebut tentunya tidak terbatas pada suku atau kelompok tertentu saja, namun kesemuanya adalah milik masyarakat Kabupaten Bengkalis, termasuk keluarga besar Pelko yang ada di daerah ini," ujarnya.
Bahkan dalam pelaksanaan pemerintahan, pembangunan serta kemasyarakatan, ujar Kasmarni, pihaknya tidak pernah pilih kasih.
“Tidak pernah kami anggap sebagai pendatang, akan tetapi adalah warga masyarakat Kabupaten Bengkalis, yang memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan suku-suku yang lainnya yang ada di Negeri Junjungan ini,” ujarnya.(ifr)
Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)
Editor: Edwar Yaman