RENGAT (RIAUPOS.CO) - Kabupaten Kuantan Singingi dan Indragiri Hulu meraih Anugerah Pesona Riau (APR) 2022 yang diselenggarakan Dinas Pariwisata Provinsi Riau di Hotel Novotel Pekanbaru, Selasa (22/3).
Kuansing kembali meraih dua anugerah dengan Kategori Cenderamata Terfavorit yaitu Batik Kuansing dan Kategori Surga Tersembunyi yaitu Air Terjun Ombun Barangin, Desa Pangkalan Indarung, Kecamatan Singingi. Sementara Inhu meraih dua piala pada kategori Kampung Adat Terpopuler yang diraih oleh Kampung Adat Talang Mamak, Dusun Tuo Datai, Desa Rantau Langsat, Kecamatan Batang Gansal. Kemudian, dari kategori Situs Sejarah Terpopuler yang diraih oleh komplek makam raja-raja Indragiri, Desa Kota Lama, Kecamatan Rengat Barat.
Hal itu dibenarkan Kadis Pariwisata Kuansing Indra Suandy kepada Riau Pos, Rabu (23/3). Menurut Indra Suandy, Kuansing sudah meraih Anugerah Pesona Riau sejak tiga tahun terakhir.
"Tahun 2020 kita juga meraih kategori iven terfavorit pacu jalur, 2021 kuliner terfavorit adalah Konji Barayak. Dan tahun ini kita dapat dua anugerah masing-masing Kategori Cenderamata Terfavorit Batik Kuansing dan Kategori Surga Tersembunyi yaitu Air Terjun Ombun Barangin," beber Indra Suandy.
Indra Suandy mengatakan, dengan meraih dua Anugerah Pesona Riau ini, membuktikan bahwa sumberdaya wisata Kuansing baik alam, kuliner, budaya, griya tidak kalah dengan daerah lain.
"Kita berharap, ini menjadi motivasi kita dalam mengembangkan wisata di Kabupaten Kuantan Singingi sebagai wisata yang berkelas nasional. Anugerah Pesona Riau ini akan menjadi usulan untuk Anugerah Pesona Indonesia (API) 2022," kata Indra Suandy.
Sementara Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Inhu Atan SP menyebutkan, pada tahun 2021 lalu, Kabupaten Inhu juga berhasil meraih prestasi pada ajang Desa Wisata 2021. Keberadaan Desa Wisata ini juga berada di Desa Rantau Langsat, Kecamatan Batang Gansal.
"Kami juga menyampaikan terima kasih kepada Bupati Inhu Rezita Meylani Yopi atas bimbingannya dan ke depan hendaknya dapat dipertahankan serta terus berusaha menggali potensi wisata lainnya," sebut Atan SP. (ade)
Laporan Mardias Chan Telukkuantan dan Kasmedi Rengat
