RENGAT (RIAUPOS.CO) - Pemerintahan Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) daerah itu kembali melakukan perekaman e-KTP dan pengurusan administrasi kependudukan (Adminduk). Perekaman dan pengurusan Adminduk kali ini dilaksanakan melalui kegiatan kenduri budaya Talang Mamak oleh Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) wilayah IV Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikristek).

Kepala Disdukcapil Inhu, Syaiful Bahri SSos usai kegiatan mengatakan bahwa, perekaman e-KTP dan pengurusan Adminduk masih dalam rangka percepatan penuntasan Adminduk di daerah itu. "Sejak kemarin Selasa hingga beberapa hari ke depan, Kemendikristek BPK Wilayah IV melaksanakan kenduri budaya Talang Mamak. Melalui kegiatan itu, kami memanfaatkan momen untuk perekaman e-KTP dan pengurusan Adminduk," sebut Syaiful Bahri, Rabu (9/8/2023).

Kegiatan perekaman dan pengurusan Adminduk tersebut dipusatkan di Desa Aur Cina Kecamatan Batang Cenaku. Dimana, pada acara kenduri budaya Talang Mamak, Disdukcapil mendirikan stand yang dapat melayani perekaman e-KTP dan pengurusan Adminduk.

Pada hari pertama, pihaknya dapat melayani sebanyak 12 jenis pengurusan Adminduk. Bahkan pada hari kedua, jumlah warga yang melakukan perekaman e-KTP dan pengurusan Adminduk meningkat. Karena pada hari pertama, masih ada warga yang belum mengetahui adanya pengurusan Adminduk di acara kenduri budaya Talang Mamak.

Jumlah warga yang akan mengurus Adminduk bertambah, ketika pihak desa melakukan koordinasi dengan petugas Disdukcapil yang diturunkan. "Masih banyak warga yang tidak tahu tentang adanya perekaman e-KTP dan pengurusan Adminduk pada acara kenduri budaya Talang Mamak," ungkapnya.

Sehingga pada hari kedua kegiatan kenduri budaya Talang Mamak, ada berasal dari Kecamatan Rakit Kulim. Karena perwakilan dari Kecamatan Rakit Kulim juga ada yang mengikuti kenduri budaya Talang Mamak. 

Lebih jauh disampaikannya, selain perekaman e-KTP, pengurusan Adminduk yang dilakukan itu yakni berupa pembuatan atau perubahan kartu keluarga (KK), akte lahir dan meninggal serta Kartu Identitas Anak (KIA). "Setiap pelayanan yang diberikan tidak ada pungutan biaya atau gratis," terangnya.

Laporan: Kasmedi (Rengat)

Editor: Eka G Putra