RENGAT (RIAUPOS.CO) - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Indragiri Hulu terus menyerukan masyarakat untu meningkatkan kewaspadaan terhadap penularan penyakit Covid-19. Sebab, hingga kini penambahan harian warga yang terkonfirmasi Covid-19 masih tinggi.
Berdasarkan data terbaru yang dihimpun Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) tanggal 5 Juli 2021, terdapat penambahan 57 kasus yang tersebar di 10 puskesmas yang berada di 9 kecamatan di Kabupaten Inhu. Yakni 22 orang di Puskesmas Pangkalan Kasai, 13 orang di Puskesmas Sipayung, 11 orang di Puskesmas Pekan Heran, 5 orang di puskesmas Sencano Jaya, 1 orang di Puskesmas Lirik. Selanjutnya 1 orang di Puskesmas Kota Baru, 1 orang di puskesmas Kilan, 1 orang di Puskesmas Air Molek,1 orang di Puskesmas Sungai Lala dan satu orang di Puskesmas Kambesko.
Dari total 57 orang tersebut, 30 orang merupakan pemeriksaan kontak erat dan 27 orang sebelumnya suspek. Dari total 57 orang tersebut, 55 orang melakukan isolasi mandiri dan 2 orang di rawat di rumah sakit. Kasus terbanyak terjadi di Kecamatan Seberida dengan total 22 kasus.
Juru Bicara Satgas, Jawalter Situmorang mengatakan, penambahan kasus terjadi karena adanya tracking kasus konfirmasi covid 19 yang dilakukan oleh pihak puskesmas kemudian dilanjutkan dengan pengambilan swab PCR dan hasilnya positif.
Total kumulatif kasus konfirmasi hingga saat ini berjumlah 3.460 kasus dengan rincian isolasi mandiri 92 orang, rawat di rumah sakit 21 orang, masih dipantau 113 orang, Sembuh 3.236 orang. Yang meninggal sampai saat ini total sebanyak 111 orang
Sedangkan total kumulatif suspek berjumlah 5.673 kasus dengan rincian isolasi mandiri 106 orang, isolasi di rumah sakit 6 orang, Selesai Isolasi 5.483 orang, dan Meninggal Dunia 78 orang.
"Dinas Kesehatan Kabupaten Inhu telah melaksanakan vaksinasi sampai 5 Juli 2021. Dari total sasaran vaksinasi sebanyak 68.561 orang, yang sudah vaksinasi dosis 1 berjumlah 40.555 orang, dan dosis 2 berjumlah 20.890 orang,” katanya.
Adapun rincian yang sudah divaksinasi adalah untuk sasaran SDM kesehatan sebanyak 1.968 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 2.437 orang (123,83 persen), dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 2.323 orang (118,04 persen).
Untuk sasaran pelayan publik sebanyak 22.410 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 28.540 orang (127,35 persen), dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 14.743 orang (65,79 persen). Untuk sasaran lansia sebanyak 44.183 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 9.578 orang (21,68 persen), dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 3.824 orang (8,65 persen).
Laporan: Fopin A Sinaga (Rengat)
Editor: E Sulaiman
