INHIL (RIAUPOS.CO) - Ketua TP PKK Indragiri Hilir (Inhil) Hj Zulaikhah Wardan, memimpin rapat progres pelaksanaan Gerakan Satu Hati (GSH) Jilid II 2021, akhir pekan lalu.
Zulaikhah, mengakui program tersebut sudah cukup berhasil. Sebab, terjadi penurunan terhadap kasus-kasus balita gizi buruk dan balita kurang gizi.
Dijelaskannya, progres perkembangan Gerakan Satu Hati jilid II saat ini sudah melakukan pendistribusian nutrisi pada 20 Kecamatan yang ada di Inhil.
"Dari perkembangan awal terhadap GHS jilid II memiliki sasaran yaitu sebanyak 17 balita gizi buruk dan 368 balita gizi kurang," katanya.
Namun, dalam perkembangan kurang dari 2 bulan belakangan, pihaknya mendapati data adanya 17 balita gizi buruk dan balita gizi kurang sebanyak 349. Artinya telah terjadi penurunan status balita gizi kurang.
"Saya mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada kita semua. Terutama anggota tim yang sudah secara aktif terus melaksanakan kegiatan sejak awal hingga hari in," ungkapnya.
Namun dengan waktu yang tersisa kurang lebih satu bulan ini, Zulaikhah akan tetap mengupayakan dan memaksimalkan lagi. Sehingga mendapat hasil yang maksimal pula, meski belum mencapai 100 persen.
"Kita berharap kepada ibu-ibu Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan agar terus aktif sampai kita mampu wujudkan program ini dengan lebih maksimal lagi," imbunya.
Pada kesempatan ini, Kepala Bappeda Inhil TM Syaifullah, yang juga selaku Ketua Tim Penanggulangan Stunting, menyampaikan bahwa GSH Jilid II sudah banyak ditiru oleh Kabupaten lain di Provinsi Riau. Termasuk juga Provinsi tetangga Kepulauan Riau (Kepri).(adv)