PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Seorang gadis di Tembilahan, Dea Harsina, diterkam buaya ketika sedang mandi di belakang rumahnya yang berada di tepi sungai, Selasa (7/12/2021). Kejadian bermula ketika siswa berusia 16 tahun tersebut sedang mandi sekitar pukul 08.30 WIB.
Tiba-tiba seekor buaya muncul di kamar mandi dan menerkam kaki Dea. Gadis itupun berteriak kesakitan. Mendengar teriakan dari belakang rumah, Endang (33) ibu korban, langsung bergegas ke arah suara yang berada di belakang rumah yang beralamat di Jalan Kayu Jati, Kecamatan Tembilahan Hulu, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) itu.
Melihat anaknya digigit buaya, Endang langsung menarik tubuh korban. Gigitan terlepas, namun anak gadisnya mengalami luka akibat serangan mengejutkan tersebut. Dea langsung dibawa ke Puskesmas Kecamatan Tembilahan Hulu untuk mendapatkan perawatan.
Kepala Bidang Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Wilayah I Andri Hansen Siregar menyebutkan, saat ini tim dari BPBD Inhil sedang mencari keberadaan buaya tersebut. Andri berharap, dengan ditemukan buaya tersebut dapat dilakukan evakuasi, agar kejadian serupa tidak terjadi kembali.
"Kejadian terkaman buaya ini terjadi bersamaan di saat air sungai sedang mengalami pasang besar, yang kemungkinan buaya-buaya yang ada di hulu sungai berkeliaran sampai ke pemukiman penduduk," kata Andri, Kamis (9/12/21).
Atas kejadian tersebut, Andri mengimbau kepada masyarakat agar lebih wasapada. Terutama ketika air sedang pasang besar, supaya tidak terulang kembali kejadian tersebut. Buaya sendiri merupakan hewan berdarah dingin namun sangat mematikan, hingga serangannya beresiko menimbulkan korban jiwa.
Laporan: Hendrawan Kariman (Pekanbaru)
Editor: Rinaldi