JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Deddy Mizwar merupakan tokoh kunci di balik hadirnya Para Pencari Tuhan (PPT) hingga jilid 16 di bulan Ramadan tahun ini. Dia pun menjelaskan kenapa mengangkat komunitas anak punk yang tentu saja berbeda dibandingkan dengan tahun lalu.
Deddy Mizwar mengatakan, anak punk merupakan realitas sosial yang terjadi di masyarakat. Komunitas ini awalnya merupakan bagian dari perlawanan yang mencakup sosial dan politik.
“Kalau jilid 15 itu orang-orang tua yang berusaha husnul khatimah. Tapi jilid 16 ini anak-anak muda,” kata Deddy Mizwar dalam jumpa pers di bilangan Senayan Jakarta, Kamis (2/3/2023).
Dia bersama tim tertarik untuk mengangkat komunitas anak punk dalam PPT jilid 16 setelah sebelumnya sempat membuat karya tentang anak jalanan dan melibatkan mereka secara langsung sampai 70 persen dari komposisi semua pemain.
“Pak JK sampai bilang, ‘satu hal yang saya sesali selama menjabat Wakil Presiden. Saya tidak pernah melihat anak jalanan dan membuat kegiatan yang berdampak untuk mereka’,” tutur Deddy Mizwar.
Bagi mantan Wakil Gubernur Jawa Barat itu, dunia perfilman merupakan refleksi atas realitas sosial yang terjadi di masyarakat. Oleh karena itu, dia pun berusaha memasukkan komunitas anak punk dalam PPT jilid 16 yang akan tayang selama bulan Ramadan 2023.
“Saya ketemunya dengan komunitas punk yang sudah hijrah. Manusia itu pada dasarnya hanif, lembut, cenderung berbuat baik, Kalau sudah tersentuh, mereka akan berubah,” ujar Deddy Mizwar.
PPT jilid 16 diperkuat oleh sejumlah pemain. Mereka adalah Deddy Mizwar, Tyo Pakusadewo, El Manik, Tora Sudiro, Donny Damara, Jarwo Kwat, Renaga Tahier, Edbert Destiny, Faiz Vishal, Cindy Nirmala, dan pemain lainnya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman