JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Usai menghadiri acara deklarasi kampanye damai yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Deddy Mizwar memastikan, pihaknya berkomitmen untuk melaksanakan Pemilu dengan damai dan riang gembira. Ia menyebut, pasangan capres-cawapres nomor urut 2 juga siap jadi poros bagi Pemilu damai.
"Prabowo-Gibran ‘all in’ Pemilu riang gembira. Ini prinsip yang ditanamkan Pak Prabowo kepada kita semua. Kita siap membantu KPU mewujudkan Pemilu Damai, agar benar-benar menjadi pesta rakyat." kata Deddy kepada wartawan, Senin (27/11/2023).
Politisi Partai Gelora itu menekankan, suasana damai dan kondusif saat Pemilu sangat diperlukan agar setelah Pemilu bangsa Indonesia kembali bersatu.
"Kita perlu persatuan untuk keberlanjutan pembangunan. Jangan sampai ada perpecahan. Ayo sama-sama kita jaga. Kita sudah on the track menuju Indonesia Emas 2045," ujarnya.
Menurut Deddy, masyarakat hari ini juga sangat merindukan Pemilu yang damai dan riang tanpa saling menjelekkan. Hal ini terbukti dengan viralnya sebutan Gemoy dari masyarakat terhadap Prabowo.
"Istilah Gemoy ini semacam pertanda bahwa masyarakat menyukai kampanye yang lucu dan riang, tapi juga penuh gagasan. Namanya sebuah pesta demokrasi harus menggembirakan. Tidak perlu menjelekkan, apalagi menggunakan hoaks dan berita bohong," ucap Deddy.
Menurutnya, satu hal lagi yang harus diperhatikan adalah data statistik yang menunjukkan bahwa Pemilu 2024 nanti akan ada kenaikan jumlah pemilih usia produktif di atas 50 persen. Artinya pemilih pemula atau pemilih muda akan mendominasi Pemilu 2024.
"Tentu ini akan membawa tradisi baru. Karena anak muda ini out of the box, anak muda ingin pembaharuan dan anak muda juga ingin suasana politik riang gembira," papar Deddy.
Ia juga mengajak semua calon untuk mengemas pesan kampanye yang ingin disampaikan dengan kedamaian dan kegembiraan.
"Semua pihak dan pasangan calon tentu memiliki pesan-pesan politik yang ingin disampaikan, seperti halnya kami ingin menyampaikan pesan keberlanjutan dan penyempurnaan dari pemerintahan Presiden Joko Widodo. Mari kita sampaikan pesan tersebut dengan damai dan riang gembira," pungkasnya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman