Minimalis menjadi gaya hidup yang banyak dipilih belakangan ini. Selain mengusung kesederhanaan, minimalis juga dinilai praktis, timeless dan anti ribet. Hal tersebut juga menjalar ke trend desain interior rumah. Banyak bunda-bunda kekinian yang mengaplikasikan trend tersebut ke dalam huniannya.
(RIAUPOS.CO) - Dikatakan oleh wanita pecinta home decoration, Novi Nurvajri, belakangan ia menerapkan konsep dekorasi minimalis ke dalam rumahnya. Hal tersebut ia pilih karena sesuai dengan seleranya dan gaya hidupnya yang simpel. "Saya suka yang sederhana dengan dominasi warna putih. Di sisi lain, saya juga nggak suka yang terlalu banyak printilan,’’ ujarnya kepada Riau Pos.
Mengusung konsep minimalis ke dalam desain interior diakuinya menjadi hal yang susah-susah gampang. Karena ada beberapa hal yang harus dijadikan perhatian agar keminimalisan tersebut bisa diwujudkan. Di antaranya ialah pemilihan warna dan fungsi barang.
"Selain nggak banyak permainan warna, minimalis juga harus serba fungsional. Awalnya saya ngalamin kesulitan saat memadu padankan dekorasi ini. Sering beli barang yang dikira cocok, eh ternyata enggak. Akhirnya mubazir dan terjadi penumpukan barang,’’ papar banker ini.
Hal tersebut akhirnya membuat Novi punya kriteria khusus dalam hal furniture dan printilan dekorasi rumah lainnya. Di antaranya dari segi fungsi, warna dan material atau bahan baku.
"Saya biasanya lebih memilih bahan baku kayu atau wooden yang simpel, natural dan nyambung dengan konsep ini,’’ terangnya.
Pilihannya nyatanya tak salah. Kini tiap ruang dalam rumahnya memancarkan kesan minimalis yang kuat. Misalnya pada area ruang tamu. Di area ini, dinding dibiarkan polos. Sedangkan untuk sofa, gorden dan yang lainnya ia pilih warna netral yang warm, seperti warna cokelat muda yang masih satu tone dengan warna furniture kayu.
Begitu pula di area dapur. Warna putih mendominasi ke seantero ruangan ini. Pemilihan warna ini juga memberikan kesan ruangan menjadi luas dan terang. Selain mendapatkan kesan terang dari pemilihan warna tadi, Novi juga sengaja menempatkan banyak jendela dan filtrasi di beberapa ruangan.
Sehingga, cahaya matahari bisa masuk ke rumah dan menerangi ruangan di siang hari.***
Laporan: SITI AZURA
Foto: KOLEKSI PRIBADI
