PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Sebagai salah satu sponsor event Z Face Boy and Girl Riau 2020, Asia Pacific Rayon (APR) terlibat dalam tahapan karantina Z Face 2020. Jika di tahun sebelumnya para finalis berkesempatan mengunjungi langsung lokasi APR, tahun ini hal tersebut diganti dengan web seminar (webinar) melalui Zoom, Selasa (8/12/2020). Mengingat kondisi pandemi Covid-19 yang tengah berlangsung.
Meski begitu, tak mengurangi keseruan interaksi antara Z Face dan pihak APR yang diwakili oleh Corporate Communication, Nenda Pratiwie. Dalam kesempatan itu, Nenda memperkenalkan kepada 20 finalis apa itu viscose yang menjadi produksi dari APR. Adapun tema yang diangkat dialah Viscose dan Sustainable Fashion, perhatikan material tag sebelum membeli pakaian.
Dijelaskannya, APR memproduksi serat viscose alami yang yang mendukung fashion berkelanjutan.
"From plantation to fashion. Dari perkebunan akasia, menjadi produk fashion yang memiliki keunggulan. Antara lain, terbuat dari serat kayu alami yang dikelola secara berkelanjutan. Bahan viscose juga memiliki daya serap yang baik, lembut, ringan, nyaman dan banyak lagi keunggulan lainnya. Cocok sekali untuk anak muda yang aktif," ujarnya saat webinar.
Ia juga mengajak para finalis yang merupakan generasi Z, untuk lebih peduli lagi dengan material busana yang mereka kenakan. Caranya dengan melihat label atau tag yang ada di busana tersebut.
"Limbah fashion menjadi masalah bagi bumi kita saat ini. Dengan memilih bahan busana yang berasal dari viscose, kita sudah berperan untuk mengurangi limbah fashion. Sebab, viscose sendiri mudah diurai oleh alam. Kita bisa cek kandungan viscose di busana kita melalui material tag yang ada di busana tersebut," sambungnya lagi
Materi yang disampaikan tersebut pun membuka mata finalis akan pentingnya memilih produk busana yang berasal dari bahan baku alami, seperti viscose. Mereka juga sangat antusias untuk mengetahui lebih jauh tentang viscose dan APR. Ini dibuktikan oleh banyaknya pertanyaan yang mereka ajukan. Abdul Naser, salah satu peserta mengaku jadi makin cinta dengan viscose.
Ia mengaku, baru mengetahui bahwa Indonesia khususnya Riau, memiliki perusahaan penghasil viscose yang sudah mengekspor produknya ke berbagai negara.
"Bangga sekali dengan APR dan produk yang dihasilkannya. Saya menjadi lebih peduli lagi dengan apa yang saya pakai. Sebisa mungkin pilih bahan viscose yang alami dan juga nyaman,'' terangnya.
Dalam webinar itu, para Z Face juga bersemangat melantunkan tagline APR, yakni I Love Viscose. Mereka juga langsung diberi tantangan untuk membuat video di instastory masing-masing, tentang viscose rayon APR. Untuk tahu lebih banyak tentang APR dan viscose, seluruh peserta juga mengikuti akun Instagram @asiapacificrayon yang rutin membagi informasi tentang serat viscose yang mereka produksi.
Laporan: Siti Azura (Pekanbaru)
Editor: Eka G Putra