DARI KUNJUNGAN KAPOLDA RIAU IRJEN POL M IQBAL KE JAMBI

Diberi Semangat, Irjen Rusdi Terisak di Pelukan sang Sahabat

Feature | Kamis, 23 Februari 2023 - 11:45 WIB

Diberi Semangat, Irjen Rusdi Terisak di Pelukan sang Sahabat
Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal mencium tangan Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono yang menangis terisak-isak saat dibesuk Irjen Iqbal di RS Bhayangkara Polda Jambi, Rabu (22/2/2023). (AFIAT ANANDA/RIAUPOS.CO)

Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono tak kuasa menahan air matanya. Ia menangis ketika dikunjungi langsung sahabat sekaligus teman satu angkatan di Akpol 1991, Irjen Pol Mohammad Iqbal yang saat ini menjabat Kapolda Riau. Rusdi bahkan sampai nangis terisak-isak di pelukan Irjen Iqbal. Suasana haru mewarnai pertemuan dua jenderal polisi tersebut.

Laporan AFIAT ANANDA, Jambi


Iring-iringan mobil rombongan Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal beserta  Pejabat Utama (PJU) mulai bergerak dari kediaman Kapolda, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Selasa (21/2) malam. Ada 12 mobil yang berangkat. Meski hujan deras, iring-iringan tetap melaju kencang. Tujuannya ialah Kota Jambi. Di mana, Irjen Iqbal ingin menemui langsung sahabatnya Irjen Pol Rusdi Hartono, yang saat ini mendapat perawatan intensif.

Dari Pekanbaru, rombongan bergerak menuju Kabupaten Indragiri Hulu. Lalu kembali berjalan menuju Kota Jambi. Sekitar 14 jam perjalanan menempuh jalur darat. Tiba di Tanah Kota Beradat (julukan Kota Jambi, red), rombongan beristirahat sejenak di sebuah hotel yang terletak di pusat Kota Jambi. Tak lama berselang, Irjen Iqbal langsung menuju RS Bhayangkara Polda Jambi.

Di sana ia didampingi Ketua Bhayangkari Polda Riau Nindya Iqbal,  beberapa PJU beserta istri masing-masing. Irjen Rusdi dirawat di Lantai 3 Gedung RS Bhayangkara Polda Jambi. Irjen Iqbal langsung masuk ke ruang rawat Kapolda Jambi. Irjen Rusdi terlihat tergeletak dengan selimut menutupi hampir seluruh badannya.

Melihat Irjen Iqbal datang, Irjen Rusdi yang merupakan teman sekamarnya sewaktu pendidikan di Akpol dulu langsung menangis terisak. Sambil menepuk-nepuk lengan Irjen Rusdi, Irjen Iqbal menyebutkan semua sudah diatur oleh Allah SWT.

''Semangat Mas Rusdi. Ga apaapa. Allah semua yang bantu. Ini teman satu kamar saya,'' ujar Irjen Iqbal menenangkan Irjen Rusdi.

Namun Irjen Rusdi masih tetap menangis terisak. Irjen Iqbal kemudian mengambil beberapa lembar tisu dan menyekakan air mata Irjen Rusdi. ''Semangat Mas Rusdi in sya Allah semua baik semua. Istighfar, istighfar. Salam dari teman-teman (Akpol) 91 semua. In sya Allah perwakilan Jakarta datang ke sini,'' sambungnya.

Irjen Rusdi sempat bercerita bagaimana ia bisa bertahan mulai saat helikopter yang ditumpangi jatuh, sampai proses evakuasi. Cerita itu disampaikan dia setelah Irjen Iqbal sempat bertanya apakah ia sempat membuka safety belt saat helikopter sudah di darat. ''Mas nggak sempat buka safety belt?'' tanya Irjen Iqbal kepada Irjen Rusdi.

Menjawab itu, Irjen Rusdi mengatakan bahwa saat itu kondisi sangat kacau. Bahkan saat keluar heli, ia dibantu oleh beberapa anggotanyanya.''Wah, sudah kacau semua. Saya enggak bisa buka (safety belt). Enggak tahu siapa yang buka safety belt saya. Keluar (heli) pun saya ditarik. Ada yang menarik saya karena keluar sendiri saya sudah tidak bisa,'' ucapnya.

''Waktu ditarik pakai hoist (katrol) helikopter, sadar tidak Mas? Kan muter-muter itu?'' tanya Irjen Iqbal lagi. ''Sadar. Saya pikir, wah lepas nih, lepas nih,'' jawab Kapolda Jambi.

Usai membesuk sahabatnya, Irjen Iqbal bercerita bahwa dia bersama Irjen Rusdi bersahabat sejak menempuh pendidikan Akpol. Bahkan ia merupakan teman sekamar dan sama-sama lulus pada tahun 1991. ''Begitu kami masuk, beliau menyambut dengan hangat. Kapolda (Jambi) semangat. Wajahnya cerah, hati yang bahagia itu adalah obat. Terkait cedera dan lain-lain itu, domainnya dokter untuk menyampaikan,'' ungkap Irjen Iqbal.

Irjen Rusdi juga menyampaikan terima kasih  melalui Irjen Iqbal kepada seluruh pihak yang telah menaruh perhatian, dan doa-doa. ''Ini adalah mukjizat dari Allah dan itu semua atas doa semua pihak. Beliau menyampaikan salam kepada semua pihak, khususnya Akpol Angkatan 1991 yang ada di seluruh Indonesia, dari Sabang sampai Merauke agar terus berdoa semoga Kapolda semakin membaik, semakin pulih setelah dievakuasi dari lokasi. Mari kita doakan,'' jelasnya.

Irjen Iqbal mengajak semua pihak agar terus mendoakan Irjen Rusdi dan seluruh korban dalam insiden ini agar segera pulih. ''Kami percaya atas doa dan semangat dari semuanya. Korban akan kembali sehat walafiat agar kembali bisa bertugas untuk masyarakat,'' ujarnya.

Dirujuk ke RS Polri Kramat Jati
Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono dirujuk ke RS Polri Keramat Jati, Jakarta, Rabu (22/2). Sebelumnya, Alumnus Akpol 1991 ini sempat dirawat intensif di RS Bhayangkara Jambi usai dievakuasi dari lokasi jatuhnya helikopter dengan jenis Bell 412 SP.

Irjen Rusdi dibawa melalui VVIP Bandara Sultan Thaha, Jambi sekitar pukul 14.15 WIB. Adapun proses pemindahan diikuti langsung oleh sejumlah pejabat di Provinsi Jambi, termasuk alumni Akpol 1991 yang dikomandoi Irjen Iqbal.

Irjen Iqbal menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu proses evakuasi rombongan Irjen Rusdi sejak awal. ''Kami mengantar Pak Kapolda Jambi diterbangkan ke RS Polri Keramat Jati. Semoga dilancarkan proses medis selanjutnya, kembali sehat, dan bertugas kembali demi masyarakat, bangsa dan negara,'' ungkap Irjen Iqbal.

Irjen Iqbal bersama 10 alumni Akpol 1991 turut mengantar keberangkatan Irjen Rusdi, di antaranya dari Riau 3 orang, dari Jakarta 5 orang, dan dari Palembang ada 2 orang. ''Beliau teman terbaik kami satu kamar sewaktu pendidikan. Oleh karena itu, saya terus terang saja, teman yang hadir tadi (kemarin, red) salut dan bangga karena beliau tetap semangat,'' ucapnya.(das)

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook