Siak mencekam menjelang waktu santap sahur tiba di hari terakhir pekan pertama Ramadan. Suara letusan dan api membumbung tinggi. Ya, kerusuhan tengah terjadi di Rutan kelas IIB Siak Sri Indrapura, Riau. Kondisi semakin tak terkendali sekitar pukul 01:00 WIB.
Laporan Eka Gusmadi Putra, Siak Sri Indrapura
Saidah berlari. Ia berhasil menerobos barikade polisi yang berjaga dan memeluk sang suami jelang naik bus. Satu dari 648 warga binaan Rutan Klas IIB Siak Sri Indrapura. Di mana seluruhnya dievakuasi ke beberapa lokasi. Rutan dan Lapas di Pekanbaru, Bangkinang, Rengat dan Bengkalis.
“Saya ke Bangkinang,” usai suami Saidah dan tak lama berpelukan dan mencium sang anak, kemudian petugas kepolisian mengingatkan supaya harus menuju kendaraan.
Terdata, dari total napi di rutan, 615 di antaranya berhasil dievakuasi ke beberapa lokasi. Menggunakan bus besar dikawal ketat kepolisian. Sementara 15-an orang lagi berhasil kabur hingga Sabtu malam. Kemudian satu napi dirawat di RSUD dan delapan lainnya diperiksa di Polres Siak. Ratusan napi keluar dari TKP membawa barang masing-masing. Ada yang membungkus pakaian dengan kain sarung. Tidak bersendal, berjalan pelan menghindari pecahan kaya dan puing-puing sisa kebakaran.***
Editor: Eko Faizin