JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Kelompok media Riau Pos Group (RPG) berhasil meraih penghargaan Transformasi Usaha Grup Terbaik 2022 di lingkungan Jawapos Jaringan Media Nusantara (JJMN). Penghargaan itu diserahkan dalam Pertemuan dan Evaluasi 2022 JJMN dan Jawa Pos Multimedia (JPM) TV Group di Hotel Merlynn Park, Jakarta, Sabtu (28/1).
Prestasi itu semakin lengkap setelah Riau Pos juga berhasil meraih tiga penghargaan product quality di ajang tahunan tersebut. Yakni sebagai karya foto terbaik 1 untuk karya fotografer Evan Gunanzar. Kemudian terbaik terbaik 2 untuk kategori berita headline dan terbaik 3 kategori kualitas cetak.
Selain itu, Posmetro Batam juga meraih terbaik 1 untuk kategori liputan khusus dan Batam Pos terbaik 2 untuk kategori front page. Riau Televisi (Rtv) juga berhasil meriah penghargaan terbaik dalam JPM Grading System.
CEO Riau Pos Grup Ahmad Dadiri mengatakan, keberhasilan yang diperoleh ini merupakan keberhasilan secara tim. Artinya, seberat apapun pekerjaan, akan terasa ringan jika dilakukan dengan semangat dan kebersamaan.
Disampaikannya, transformasi Riau Pos dan media di Riau Pos Group sudah berjalan sejak 2018 lalu. Saat ini Riau Pos tak hanya dalam wujud koran saja. Riau Pos bisa berwujud dalam lembaran kertas dan juga platform digital seperti web dan media sosial yakni Tiktok, Facebook, Twitter dan juga Instagram.
CEO Riau Pos Group Ahmad Dardiri menerima plakat dan piagam untuk Rtv kategori terbaik dalam JPM Grading System dari Komisaris JJMN C Paul Tehusijarana.(JPG)
Ahmad Dardiri mengatakan, tidak mudah melakukan transformasi media. Bila salah jalan caranya, bisa membuat bisnis utama tumbang. Media cetak dan digital harus bisa satu arah dan tujuan. Tidak ada yang harus jadi korban. Tidak ada yang harus jadi pemenang.
“Akhirnya transformasi itu bisa dirasakan manfaatnya. Secara bisnis, Riau Pos terus berkembang dalam semua platform. Baik cetak maupun digital,” urai pria yang juga Direktur Utama Riau Pos ini.
Sementara itu Direktur Utama (Dirut) Jawapos Jaringan Media Nusantara (JJMN) Suhendro Baroma mengatakan, kegiatan tersebut pertama kali digelar setelah pandemi Covid-19 beberapa tahun lalu. Hasil rapat tersebut bisa dilihat bisnis media di grup JJMN berhasil bertahan dari pandemi dan bahkan tumbuh.
“Mudah-mudahan ke depan bisa digelar tetap offline. Karena selain evaluasi dan berbagi pengalaman, juga dapat sebagai ajang silaturahmi antara pimpinan di JJMN,” ungkap Suhendro.
Komisaris JJMN C Paul Tehusijarana, mengakui dapat melihat semangat seluruh tim JJMN yang penuh dengan kegigihan dan kesungguh-sungguhan. Sehingga dapat mencapai performa lebih dari sebelumnya.
“2022 semua kita tak menyangka. Ternyata hasilnya untuk JJMN dan JPM bisa lebih baik. Ini merupakan titik awal kebangkitan,” urainya saat menutup rapat ini malam tadi.
Keberhasilan yang dia maksud, hendaknya dapat dibawa ke dalam semangat ke depannya. Sehingga bisa menjadi fondasi yang kuat dalam membawa JJMN dan JPM lebih maju dan tumbuh.
Paul, bahkan sempat meragukan beberapa perusahaan di bawah JJMN dan JPM. Namun faktanya, keraguan itu tidak terbukti. Secara finansial perusahaan dapat bertahan bahkan tumbuh dengan baik.
“Menurut saya itu luar biasa. Transformasi itu memang terjadi. Meski di awalnya saya sempat meragukan. Ternyata saya salah total,” paparnya.
Diakuinya lagi, selain semangat dan minds set berubah. Transformasi juga membawa budaya baru. Hal tersebut luar biasa dan bisa ditularkan.(ind)