JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Sempat menjadi viral dan mengundang penasaran Mitsubishi XForce yang bermain di segmen SUV akhirnya kami sempat mencoba [first impression] meskipun hanya di area test drive yang disediakan. JawaPos.com dalam kesempatan ini menjajal Xforce tipe Ultimate yang merupakan varian paling tinggi.
Masuk dalam kabin aura kemewahan dan modern sangat terasa, ini karena dalam kabin dilengkapi dengan horizontal axis instrument panel dengan kombinasi mélange dan mocha pada interior. Berbeda dengan interior kompetitor pada Xforce mendapatkan desain floating console dan ambient lighting.
Salah satu fitur yang cukup menggoda di kelasnya adalah Advanced Monolithic Display & Meter, terdiri dari Smartphone-link Display Audio (SDA) 12,3 inci, serta Digital Driver Display 8 inci. Ini menawarkan visual berkualitas tinggi, yang dilengkapi fungsi dan konten dengan wireless connectivity android auto dan Apple Carplay4.
Sebelum menginjak pedal gas, kita coba fitur yang menjadi andalan XForce adalah sistem audio yang dirancang oleh Yamaha. Harus diakui keunggulan yang tercipta dari dynamic sound Yamaha premium ini membuat pengendara dan penumpang seakan bukan berada di kendaraan dengan harga Rp 400 jutaan.
Dilengkapi dengan 8 speaker terintegrasi dan 4 Preset Equalizer (Signature, Lively, Powerful, Relaxing) yang dapat disesuaikan dengan mood pengendara, serta fitur Speed Compensated Volume (SCV) sangat memanjakan telinga.
Kualitas musik yang didukung akustik kabin yang baik membuat nyaman pengendara dan penumpang. Namun sayangnya kami belum bisa mencoba semaksimal mungkin karena fitur audio besutan Yamaha ini akan bisa menyesuaikan kualitas suara saat suara lain masauk dalam kabin misalnya saat digunakan dalam perjalanan jauh. Fitur ini biasanya ada pada mobil premium.
Waktunya menginjak gas area test drive juga terdapat rintangan beberapa area speed bump, namun suspensi depan yang dibekali dengan MacPherson Strut Type, Independent Axle dan bagian belakang menggunakan Torsion Beam terasa sedikit keras.
Namun saat melintasi beberapa obstacle ram tanjakan dengan kemiringa sekitar 1O derajat dengan tinggi kurang lebih 6Ocm mobil ini tanpa kendala. ini berkat ground clearance yang tinggi. Mobil ini mampu melewati obstacle yang dihadirkan.
Masalah suspensi yang keras Director of Product Strategy Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Hikaru Mii memberikan tanggapan bahwa semua yang dikembangkan pada Xforce sudah melalui perhitungan yang matang dan perbandingan dengan para kompetitor termasuk urusan suspensi.
"Sebelum melakukan pengembangan, ada beberapa kompetitor yang juga kami tes suspensinya dan sejujurnya rasanya tidak nyaman.Jadi memang suspensinya sudah di improve, karena ini mobil SUV, maka tantangannya adalah bagaimana bisa membuat suspensi yang nyaman," ujarnya.
Hikaru juga menyatakan, karena karakteristik Xforce adalah sebuah kompak SUV, maka yang harus perhatikan adalah respons dan handling yang harus memiliki karakteristik baik.
Berbicara tenaga mobil ini terbilang cukup responsif berkat mesin dengan kode 4A91 yang sama dengan Xpander. Jantung pacunya menghasilkan tenaga 77 kW pada 6.000 rpm dan torsi 141 Nm pada 4.000 rpm, dipadukan transmisi CVT.
Akan tetapi untuk menjajal drive mode dengan empat mode berkendara: Normal, Wet, Gravel, Mud, dan Wet mode pertama kali disematkan pada model Mitsubishi Motors tidak bisa maksimal dirasakan karena lintasan test drive yang sangat terbatas.
Selama test drive kami manfaatkan dua putaran fitur dual zone auto climate control – dengan teknologi Panasonic Nanoe X TM dan memory function membuat ruangan kabin menjadi nyaman dan bersih. Teknologi ini mampu menghasilkan udara segar dalam kabin.
Sebagai informasi teknologi Nanoe X yang dibenamkan dalam teknologi pengatur udara Xforce mampu mengusir bau di kabin. Selain itu juga mampu menghambat bakteri dan virus, jamur, alergen, serbuk sari, dan zat-zat berbahaya yang menyebabkan polusi udara.
Sederet fitur unggulan Xforce memang belum bisa semuanya dirasakan dalam test drive kali ini namun secara kenyaman kabin kami bisa merasakan walaupun belum maksimal. Butuh waktu jarak tempuh panjang untuk mengupas satu persatu fitur andalan XForce.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman