PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit periode 22-28 April mengalami penurunan pada setiap kelompok umur. Jumlah penurunan terbesar terjadi pada kelompok umur 10-20 tahun sebesar Rp92,56 per kilogram dari harga pekan lalu. Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu pekan ke depan turun menjadi Rp1.776,27 per kilogram.
Plt Kepala Dinas Perkebunan Riau Ahmad Syah Harrofie mengatakan, penurunan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal. Untuk faktor internal, turunnya harga TBS periode ini disebabkan oleh terjadinya penurunan harga jual CPO dan kernel dari seluruh perusahaan sumber data.
"Untuk harga jual CPO, PTPN V mengalami penurunan sebesar Rp431,25 per kilogram, Sinar Mas Group mengalami penurunan harga sebesar Rp324,00 per kilogram, Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan harga sebesar Rp447,36 per kilogram, Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp422,77 per kilogram, dan PT Citra Riau Sarana mengalami penurunan sebesar Rp394,70 per kilogram dari harga pekan lalu," katanya.
Sedangkan untuk harga jual kernel, Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan sebesar Rp50,91 per kilogram, Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp322,00 per kilogram, dan PT Citra Riau Sarana mengalami penurunan sebesar Rp320,27 per kilogram dari harga pekan lalu. Sementara dari faktor eksternal, penurunan harga CPO dipengaruhi oleh stok yang melimpah sedangkan permintaan tidak terlalu besar sehingga mengoreksi harga CPO dunia.
"Ekspor memang lebih baik dari yang diharapkan, tetapi pasar tidak mengharapkan angka pengiriman tinggi bulan ini karena permintaan global mulai melambat di tengah kemungkinan adanya resesi. Selain itu anjloknya harga minyak mentah dunia, harga minyak mentah yang rendah membuat produksi biodiesel menjadi tidak ekonomis. Hal ini membuat permintaan CPO dari industri biodiesel berkurang," jelasnya.(das)
Laporan: SOLEH SAPUTRA (Pekanbaru)