ROKAN HULU (RIAUPOS.CO) -PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) merupakan perusahaan yang bertindak sebagai operator dalam pengelolaan Wilayah Kerja (WK) Rokan. PHR mengelola Wilayah Kerja (WK) Rokan, mulai dari 9 Agustus 2021 hingga 8 Agustus 2041. Produksi dari WK Rokan seperempat dari produksi minyak mentah Indonesia dan sepertiga dari keseluruhan produksi di Pertamina yang 100 persen hasilnya diolah kilang Pertamina.
Dengan dukungan lebih dari dua ribu pekerja dan 37.000 kontraktor, WK Rokan merupakan operasi hulu migas di darat (onshore) terbesar di Indonesia. Daerah operasinya seluas sekitar 6.200 km2 meliputi 7 kabupaten/kota di Provinsi Riau.
WK Rokan merupakan blok minyak yang paling produktif sepanjang sejarah perminyakan Indonesia. WK Rokan memberikan kontribusi yang signifikan dalam mendukung ketahanan energi nasional serta perekonomian negara melalui kegiatan operasinya. PHR menyumbangkan lebih dari Rp66 triliun dalam bentuk penerimaan negara melalui PNBP dan pajak sejak alih kelola di tahun 2021.
PHR juga berkomitmen untuk memberikan manfaat sebanyak-banyaknya untuk perkembangan ekonomi dan sosial rakyat Indonesia, khususnya masyarakat yang tinggal di sekitar wilayah operasi di Riau. Lebih dari 32.000 penerima manfaat program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan sebagai multiplier effect.(hen)