CCEP INDONESIA BERSAMA FORUM PENDIDIK SUKANAEGARA

Serahkan Bantuan Tempat Sampah Edukasi

Ekonomi-Bisnis | Senin, 16 Agustus 2021 - 08:00 WIB

Serahkan Bantuan Tempat Sampah Edukasi
CCEP Indonesia bersama Forum Pendidik Desa Sukanegara, Lampung Selatan, menyerahkan donasi tempat sampah kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan melalui Dinas Lingkungan Hidup Lampung Selatan. (COCACOLA FOR RIAUPOS.CO)

LAMPUNG (RIAUPOS.CO) - Coca-Cola Europacific Partners (CCEP) Indonesia bersama Forum Pendidik Desa Sukanegara, Lampung Selatan, menyerahkan donasi tempat sampah kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan melalui Dinas Lingkungan Hidup Lampung Selatan. Kegiatan penyerahan sekaligus pemasangan tempat sampah tersebut dilakukan di Kebun Edukasi Rumah Dinas Bupati Lampung Selatan, melibatkan para penggiat lingkungan dan pendidikan, Senin (16 /08/2021).

Ketua Forum Pendidik Sukangera, Afendi, mengatakan menjaga kebersihan lingkungan dengan membuang sampah pada tempatnya merupakan upaya untuk mempertahankan keberlanjutan lingkungan sekitar.


"Tempat sampah yang kami serahkan hari ini menjadi upaya untuk mengajarkan masyarakat untuk peduli menjaga kebersihan, tidak membuang sampah sembarangan, dan belajar memilah sampah," ujar Afendi.

Afendi menjelaskan dalam diskusi singkatnya sampah yang sudah dipilah-pilah memudahkan untuk pengelolaan sampah selanjutnya. Pengelolaan sampah yang baik akan menambah nilai manfaat dari sampah.

"Masyarakat harus selalu menerapkan memilah sampah dengan baik. Mana yang organik dan nonorganik, mana yang dapat dimanfaatkan kembali dan memang harus dibuang ke tempat pembuangan akhir sampah," kata dia.

CA Regional Manager West Indonesia CCEP Indonesia, Yayan Sopian, mengatakan pihaknya melalui Forum Pendidik Sukanegara mendorong masyarakat untuk mengambil peran dalam menjaga kelestarian lingkungan.

"Tempat sampah yang CCEP berikan melalui Forum Pendidik di Kebun Edukasi Lamsel ini sebagai bentuk dukungan program pemilahan dan pengelolaan sampah. Sampah dengan prinsip reduce, reuse, dan recycle atau 3R sebenarnya dapat memiliki nilai ekonomi dan sumber daya terbarukan bila dikelola dengan baik," tutup Yayan Sopian.(rls)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook