JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Konsistensi Wuling untuk menghadirkan kendaraan listrik murah dan mudah perawatan terus melakukan penetrasi pasar. Tak salah bila mobil mungil yaitu Wuling Air ev menjadi tulang punggung merek Cina tersebut.
Hadirnya mobil listrik yang mulai menggeliat di Indonesia, menjadikan Wuling Air ev menjadi salah satu pilihan. Dengan dimensi kompak juga fitur mumpuni yang diberikan pantas bila mobil ini menjadi mobil listrik paling laris.
Mobil yang telah berpartisipasi pada KTT G20 Bali, KTT ASEAN Labuan Bajo, KTT ASEAN Jakarta, AIS Forum 2023 Bali, menawarkan harga ekonomis untuk konsumen Tanah Air, ini yang menarik.
Wuling Air ev diproduksi di pabrik Wuling Motors di Cikarang, Jawa Barat. Ini artinya Wuling berhak menerima bantuan subsidi dari pemerintah, maka harga lebih murah. Bukan hanya lebih ramah kantong, kendaraan itu juga diklaim memiliki kemudahan dan murah dalam hal perawatan, pengisian baterai.
Bahkan Wuling mengklaim kalau inovasi yang dihadirkan melalui produk dan layanan purna jual merupakan wujud komitmen Wuling memberikan yang terbaik bagi konsumen di Indonesia.
"Saya pakai mobil ini untuk rutinitas pekerjaan saya sehari-hari. Karena Easy charging, saya biasanya ngecas di rumah atau di SPKLU. Hemat karena harganya lebih murah daripada isi bensin," ujar Deo salah satu anggota komunitas Wuling Air ev Indonesia dikutip dalam laman sosmed resmi komunitas WEVI.
Deo yang menggunakan Wuling Air ev sejak 10 bulan lalu ini menambahkan, dirinya tenang terkait perawatan, pasalnya Wuling memberikan garansinya 8 tahun atau 10 ribu km.
Bicara perawatan, berbeda dengan mobil konvensional yang banyak memakan biaya dan juga pergantian suku cadang, Wuling Air ev justru sebaliknya. Mobil ini hanya butuh Rp3,9 Jutaan hingga 100.000 km atau 5 tahun untuk biaya perawatan berkala.
Mobil listrik kompak yang dibekali Air ev baterai lithium iron phosphate (LFP) bersertifikasi IP67 mampu menjangkau jarak tempuh 200 hingga 300 kilometer dalam sekali pengisian daya.
Sedangkan biaya total untuk pengisian daya dari kapasitas baterai kosong hingga penuh, biayanya juga diklaim kurang dari Rp50.000, mengingat harga listrik per-1 KwH hanya sebesar Rp1.699 saja.
Hal ini tentunya untuk pengisian daya yang dilakukan di rumah sebagai gambarannya, tarif listrik rumah tangga berdaya 2.200W ialah Rp1.444,70 per kWh, sedangkan daya 3.500 W Rp1.699,53.
Artinya, untuk sekali pengisian penuh Air ev tipe Long Range dengan baterai berkapasitas 26,7 kWh (1.444,70 X 26,7) hasilnya Rp38 ribuan dan Rp44 ribuan untuk daya 3.500W.
Di sisi lain, jika melakukan pengisian daya di SPKLU, biaya yang dibutuhkan juga hanya berkisar Rp65 ribuan (Long Range) dan Rp42 ribuan (Standar Range dan Lite) dengan harga satu kWh berkisar Rp2.467.
Mobil ini juga dibekali dengan berbagai fitur canggih, seperti Wuling Indonesia Command (WIND), sebuah fitur memudahkan pengemudi dalam berkendara dengan cara memberikan perintah ke mobil lewat suara dalam bahasa Indonesia.
Selain itu terdapat juga fitur Internet of Vehicle (IoV) yang memberikan kemudahan kepada konsumen dalam mengontrol kendaraan hanya melalui ponsel dengan bantuan dari Wuling Remote Control App.
Fitur lainnya adalah EPS (electric power steering) sebagai standar sehingga membuat setir mobil mudah dikendalikan. Dengan desain ringkas, setir mobil Wuling Air ev terintegrasi dengan tombol multifungsi yang bisa mengatur sistem audio dan menu.
Untuk memanjakan penggunanya, motor listrik pada Wuling Air ev dalam catatannya menghasilkan torsi maksimum mencapai 110 Nm dengan tenaga 40 HP/30 kW. Keempat bannya berukuran 145/70 dengan velg berdiameter 12 inci.
Pada tipe Longe Range, mobil listrik sudah dilengkapi dengan pengereman tipe cakram untuk bagian roda depan dan belakang. Sementara tipe Standard Range menggunakan pengereman cakram pada bagian depan, sedangkan untuk bagian belakang menggunakan tipe drum.
Kehadiran Wuling Air ev di tahun pertama memang di luar ekspektasi yaitu sebanyak 10.000 unit terjual. Bicara harga untuk tipe Long Range dibanderol Rp273,5 jutaan, tipe Standard Range dibanderol Rp222 jutaan dan tipe Lite dibanderol Rp188.900.000 (harga tersebut OTR Jakarta dan setelah insentif PPN). Tertarik?
Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi