Gandeng BRK Syariah, Usaha AR Vape Batam Semakin Berkembang

Ekonomi-Bisnis | Kamis, 07 September 2023 - 22:18 WIB

Gandeng BRK Syariah, Usaha AR Vape Batam Semakin Berkembang
Adit, owner AR Vape Batam memperlihatkan isi ulang vape di toko miliknya. (HUMAS BRK SYARIAH UNTUK RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Berawal dari hobinya dalam menggunakan vape, membuat Aditya Rafsanjani memberanikan diri untuk membuka usaha. Ingin usahanya lebih berkembang dan banyak produk yang dijual, ia kemudian mengajukan pembiayaan dalam bentuk Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Riau Kepri (BRK) Syariah di Batam, Kepulauan Riau.

Pertemuan Aditya Rafsanjani dengan BRK Syariah bukanlah kebetulan, karena sebelumnya ayahnya yang juga seorang pengusaha parfum, yang juga telah lama memanfaatkan produk KUR ini untuk mengembangkan usahanya. Sehingga ia mengikuti jejaknya dengan membuka AR Vape Batam.


"Awalnya BRK Syariah buka kantor di kompleks ini. Kita-kita yang jualan diundang. Saat itu saya tanya tentang produk pembiayaan atau KUR-nya. Setelah dijelaskan semuanya, saya konsultasi ke orang tua. Akhirnya dicobalah ajukan KUR dan diterima,” katanya.

Adit juga menceritakan bahwa proses pengajuan KUR BRK Syariah sangat cepat dan syaratnya mudah. Salah satu kemudahan yang dirasakan Adit, pengajuan pinjaman modal yang diajukannya ke BRK Syariah sudah disetujui dalam kurun waktu kurang dari sebulan.

Setelah memperoleh pinjaman modal dari BRK Syariah, Adit mengembangkan bisnisnya dengan menambahkan produk baru. Hasilnya, penjualan telah mengalami peningkatan yang signifikan hingga saat ini.

"Alhamdulillah penjualan meningkat. Rata-rata omzet per bulan sekitar Rp80 jutaan. Prospek bisnis di vape juga bagus karena memang ada banyak orang yang berpindah dari rokok konvensional ke rokok elektrik,” tuturnya.

Di AR Vape Store, kata dia, customer bisa melakukan transaksi secara tunai, debit bahkan QRIS.

"Karena QRIS kita baru ya, kalau dibandingkan, 80 persen transaksi masih dilakukan secara tunai, sisanya barulah dengan QRIS atau debit," katanya.

Team Leader Pembiayaan Produktif BRK Syariah cabang Batam Teja Gusriadi mengatakan, hingga saat ini pembiayaan produktif berbasis syariah terus berkembang di Kota Batam.

"Hingga saat ini telah mencapai Rp106 miliar lebih dengan debitur 1.219 pengusaha UMKM di berbagai sektor," sebutnya.

Laporan: Soleh Saputra
Editor: Edwar Yaman

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook