EKONOMI BISNIS

Mendag Australia Akan Bawa 200 Pengusaha ke Indonesia

Ekonomi-Bisnis | Senin, 09 November 2015 - 12:48 WIB

Mendag Australia Akan Bawa 200 Pengusaha ke Indonesia
Menteri Perdagangan Australia, Andrew Robb.

JAKARTA (RIAUPOS.CO)-Menteri Perdagangan (Mendag) Australia Andrew Robb menegaskan akan membawa serta 200 pebisnis Australia dalam kunjungan kerjanya ke Indonesia pada November 2015 ini.

Apa yang menjadi fokus Australia dalam bidang perdagangan dengan Indonesia? Robb

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

menegaskan, sektor jasa yang dilirik, yakni mulai dari jasa keuangan, pendidikan hingga

sektor pariwisata. Selain negara jiran terdekat, Australia menganggap Indonesia sebagai

mitra penting di kawasan ASEAN.

Menurut Mendag Australia kepada pers, Australia sejak lama sudah bagus dalam pelayanan dan jasa pengaturan sumber daya seperti dalam bidang jasa keuangan, kegiatan yang mungkin berjalan bagus seperti yang mereka pikirkan.

Indonesia menjadi negara berkembang pesat. Dan kala itu terjadi, jasa pelayanan menjadi sangat penting karena, melihat pekerjaan di Australia sembilan dari 10 pekerjaan ialah bidang pelayanan, dan indonesia akan menuju ke situ.

Seperti bidang pelayanan kesehatan, jasa keuangan, desain, arsitektur, engineering, manajemen proyek, IT dan semua wilayah jasa pelayanan adalah cara berhubungan antara Australia dan Indonesia, ini akan berkembang di tahun-tahun mendatang.

Sembilan Tim bisnis telah dipilih sebagai fokus Indonesia - Australia Business Week pekan ini (pekan keempat September 2015). Untuk menentukan fokus bisnis mana yang dipilih menurut Andrew Robb dia melihat apa yang mereka punya untuk ditawarkan ke Indonesia, dan lagi itu adalah peralatan pertanian, jasa, teknik, kegiatan yang mengatur sumber daya untuk membantu Indonesia.

Untuk diketahui tahu sumber daya yang Indonesia miliki, (maka) jasa, pendidikan, utamanya pendidikan vokasi (pendidikan keahlian seperti kejuruan atau diploma) utamanya pada anak-anak muda Indonesia.

"Kami memilih bahwa sangat penting melayani pendidikan vokasi manusia untuk membantu meningkatkan tingkat keahlian pada anak-anak muda Indonesia," kata Mendag Australia.

Menurut Andrew Robb, pelayanan kesehatan permintaannya juga besar, pertumbuhan permintaan di Indonesia, kesempatan yang luas untuk joint venture di Indonesia. Hal lainnya adalah pariwisata juga sangat penting, sebab saat ini banyak warga Australia ingin berkunjung ke Indonesia, banyak pelajar Indonesia datang ke Australia. Semua hal itu yang dipikirkan untuk membantu menemukan apa bisnis yang pas.

Masalah ternak kata Mendag Australia, apa yang membuat Indonesia menjadi prioritas ternak hidup Australia? Pertama, karena pertumbuhan permintaan yang tumbuh untuk ternak hidup di dunia. Jika Australia menyatakan bahwa permintaan dan penawaran adalah sangat penting bagi negara, untuk melindungi konsumen, pelanggan, dalam hal ini Indonesia.

Indonesia telah membeli ternak hidup dari Australia selama bertahun-tahun dan Australia perlu kepastian. Masalah seriusnya bisakah Australia mendapat kuota tahunan? Dulu memang ada kuota tahunan.

Bila mendapat kuota tahunan itu akan lebih memberikan kepastian bagi produsen di Australia, ini juga akan membantu Indonesia untuk penggemukan ternak. Tak ada waktu seperti Ramadan, setiap hari dapat bermain dengan percaya diri dan berlari dengan waktu bersama Australia.









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook