DUMAI (RIAUPOS.CO) - Kepolisian Resor (Polres) Dumai saat ini rutin turun dan menyapa masyarakat. Melalui program polisi humanis, para Bhayangkara turut memberikan bantuan dan uluran tangan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Kapolres Dumai AKBP Nurhadi Ismanto mengatakan, baru-baru ini dirinya bersama jajaran sempat mengunjungi seorang ibu tunggal dengan 5 orang anak bernama Maryana. Ia tinggal di sebuah rumah papan yang terletak di Jalan Bintan, Kota Dumai.
"Keseharian Ibu Maryana bekerja sebagai pemulung barang bekas untuk melanjutkan hidup. Tak hanya itu, beliau juga terpaksa tinggal di rumah yang berdindingkan papan dengan ukuran luas 3x3 meter dengan status menyewa," ungkap Nurhadi, Rabu (16/11).
Mirisnya lagi, menurut pengakuan Maryana, sampai saat ini ia tidak terdaftar sebagai penerima bantuan dari pemerintah pusat maupun dari pemerintah daerah Kota Dumai.
Hal inilah yang membuat jajaran Polres Dumai, dikatakan Nurhadi, berinisiatif untuk turun langsung dan melihat serta memantau kondisi dari keluarga Maryana.
"Berbekal informasi dari personel kami di lapangan yang memang kami khususnya untuk memantau masyarakat yang kurang mampu, maka pada hari ini kami turun untuk menyerahkan bantuan kepada saudari kita yang membutuhkan," sebut Kapolres.
Di sini, Kapolres menyerahkan bantuan berupa 1 set kompor gas LPG 2 tungku serta regulator gas, 1 buah tabung LPG 3 Kg, 1 paket sembako yang terdiri dari beras, gula, minyak goreng dan teh kotak. Untuk anak-anak Maryana pihaknya turut memberikan 1 set seragam Sekolah Dasar (SD), tas sekolah, buku tulis, penggaris serta alat tulis dan 1 buah sepeda.
Nurhadi Ismanto berharap, bantuan yang diberikan bisa bermanfaat bagi penerima. Ia pun kembali menginstruksikan kepada seluruh jajarannya agar terus memantau warga yang kurang mampu di wilayah mereka.(nda/mx12/rpg)
