PINGGIR (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis mengingatkan umat Kristiani yang melakukan Perayaan Natal Persatuan Doa Bersama Oikumene, terus memupuk semangat Bhinneka Tunggal Ika.
Demikian disampaikan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Toharuddin, saat menghadiri acara tersebut di Gedung Sopo Sola Gracia, Kecamatan Pinggir, Sabtu (9/12).
Toharuddin juga mengajak, seluruh umat Kristiani di Negeri Junjungan ini untuk bersama-sama menjaga perdamaian dan cinta kasih terhadap sesama umat dengan lintas agama, suku yang ada di Kabupaten Bengkalis.
"Jadikan momentum perayaan Natal ini, sebagai media untuk memperbaiki kualitas diri, baik dalam beribadah kepada Tuhan, maupun berinteraksi dengan sesama manusia," ungkap Toha.
Ia menyebutkan, Kabupaten Bengkalis adalah daerah besar, yang berbeda-beda suku, ras, agama, tradisi, adat istiadat, bahasa, berbeda-beda pilihan. Di Riau ini tidak ada daerah yang beragam dan beraneka macam seperti masyarakat di Kabupaten Bengkalis.
Makanya kata Toha, rasa kesatuan dan rasa persatuan, persaudaraan, hubungan kebangsaan, serta persaudaraan atas dasar kemanusiaan, perlu tetap dipertahankan bahkan kita tingkatkan.
"Tidak lama lagi, kita akan memasuki tahun 2024 Masehi, untuk itu, bagi umat Kristiani, persiapkan diri untuk bersama-sama kita lanjutkan pembangunan daerah ini, berpartisipasi aktif menuju masa depan yang lebih baik," harap Toha.
Ia mengajak, merayakan Natal tahun ini dengan penuh suka cita, penuh ketenangan, kebahagiaan, kedamaian, kesuksesan dan kesejahteraan, dalam semangat Bhinneka Tunggal Ika.
"Bersama kita jaga kerukunan dan kita tingkatkan kepedulian dengan narasi-narasi perdamaian. Tetap bersatu dan tetap menjaga solidaritas, dengan saling bergandengan, agar kita dapat menata kehidupan dan pembangunan daerah ini menjadi lebih baik lagi ke depannya," harapnya.(ksm)